Ini Penyebab dan Akibat kalau Ketuban Pecah Dini

- 25 Agustus 2021, 19:12 WIB
Ilustrasi Ibu hamil
Ilustrasi Ibu hamil /pixabay.com/Marncom

PRIANGANTIMURNEWS- Bagi ibu hamil, ketuban pecah dini perlu diwaspadai. Pasalnya, kondisi ini bisa mengakibatkan komplikasi serius yang membahayakan nyawa ibu hamil dan janinnya. 

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab ketuban pecah dini agar Bumil bisa mengantisipasi bahaya kehamilan ini.

Selama masa kehamilan, janin dilindungi dan dikelilingi oleh selaput yang berisi air ketuban. Cairan ini diproduksi sekitar 12 hari setelah proses pembuahan atau setelah kantung ketuban terbentuk.

Baca Juga: Sekjen PDIP Sebut Urusan Capres dan Cawapres Menjadi Kewenangan Ketum PDIP

Beberapa saat sebelum janin dilahirkan, kantung ketuban akan pecah dan air ketuban akan keluar melalui vagina. Dalam waktu kurang lebih 24 jam setelah selaput ketuban pecah, biasanya bayi akan lahir.

Bila ketuban pecah sebelum usia kandungan berusia 37 minggu, kondisi tersebut dapat dikatakan sebagai ketuban pecah dini.

Penyebab Ketuban Pecah Dini

Ketuban pecah dini biasanya menyebabkan persalinan prematur, yaitu kondisi ketika bayi terpaksa dilahirkan sebelum waktunya. Kondisi ini umumnya lebih berisiko terjadi pada kondisi berikut:

Baca Juga: Gubernur Diminta Tunda Megaproyek Taman dan Alun-alun, Prioritaskan Pangan

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Alo Dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x