Network
PRIANGANTIMURNEWS - Siapa yang nggak kenala Mie Instan. Semua pasti mengenal dan pernah memakannya.
Namun selama ini beredar kabar tidak baik kalau mie instan dikonsumsi setiap hari. Karena akan berdampak terhadap kesehatan.
Nah apakah benar, jika terlalu banyak menginsumsi mie instan akan memiliki dampak negatif terhadap kesehatan?
Baca Juga: TERBARU! Serial '17 Selamanya', Segera Tayang di WeTV dan Iflix, Yu Intip Daftar Para Pemainnya
Berikut ini akan diungkap oleh ahli kesehatan serta penceramah yang dikenal memiliki resep JSR (Jurus Sehat Rasulullah) dr Zaidul Akbar.
Seperti dilansir priangantimurnews.com dari Youtube dr. Zaidul Akbar, menurut dr Zaidul Akbar, pada dasarnya, mie instan merupakan salah satu makanan yang kerap di konsumsi masyarakat Indonesia, hal tersebut karena mie instan sangat mudah untuk disajikan, rasanya beragam serta harganya murah.
Maka dari itu, banyak masyarakat yang konsumsi mie instan untuk menjadi makanan sehari-hari.
Baca Juga: Cara Memindahkan Foto dari iPhone ke Laptop Windows
Namun, sejumlah orang beranggapan bahwa mie instan berbahaya bagi kesehatan apabila dikonsumsi secara berlebihan, mulai dari gangguan pencernaan, penyakit jantung dan ginjal, dan sebagainya.
Maka dari itu, dr Zaidul Akbar memberikan resep rahasia untuk tubuh bisa tetap sehat meski mengkonsumsi mie instan setiap hari.
Beliau menyebutkan bahwa masyarakat Asia Timur seperti Tiongkok, Korea, dan Jepang tidak lepas dari makanan dengan bahan baku tepung, terutama mie instan di setiap harinya.
Baca Juga: Cara Clear Cache iPhone Super Mudah Tanpa Instal Aplikasi Tambahan
"Orang Korea, China, Jepang itu konsumsinya tidak lepas dari tepung terutama mie instan," kata dr. Zaidul Akbar.
Konsumsi mie instan menurut dr. Zaidul Akbar tidak tanggung, tetapi mereka masih memiliki kualitas kesehatan yang baik. Hal ini salah satunya karena mereka terbiasa untuk berjalan kaki. "Jepang, Hongkong, China coba orangnya suka jalan," kata dr. Zaidul Akbar.
Bahkan, dr Zaidul Akbar memperhitungkan kebiasaan masyarakat di Asia berjalan sejauh 14 ribu langkah setiap hari serta hal ini membuat kalori terbakar walaupun mie instan dianggap tidak sehat.
Baca Juga: Jadwal TV SCTV Hari Ini Senin, 28 Februari 2022: Saksikan Juara Dunia, Dewi Rindu dan Suster El
Beliau menganggap kebiasaan tersebut berbeda sekali dengan masyarakat di Indonesia yang mengatakan jarang sekali berjalan kaki, jarang berolahraga, jarang puasa, dan jarang minum air putih.
Selain berjalan kaki, dr. Zaidul Akbar juga mengatakan bahwa masakan orang Asia Timur dominan dengan bawang putih dan sayuran.
"Maka Anda lihat di China, di Hongkong jarang lihat ada orang gemuk, jarang terutama di daerah Hongkong kan karena memang mereka jalan tiap hari," kata dr. Zaidul Akbar.
dr Zaidul Akbar menyebutkan bahwa sebenarnya kita juga bisa meniru kebiasaan seperti itu, terlebih lagi bagi yang terbiasa konsumsi mie instan setiap hari.***
