Inilah Sosok Bripka Matius Marey, Ajudan Irjen Ferdy Sambo yang Jadi Sorotan Publik

13 Agustus 2022, 21:15 WIB
Bripka Matius Marey salah satu ajudan dari Irjen Ferdy Sambo /Tangkapan layar YouTube BEDA NGGAK /

PRIANGANTIMURNEWS - Sejak muncul kasus tewasnya Brigadir J, public semakin dibuat penasaran akan sosok yang berada di sekitar mendiang.

Sosok dari Brigadir Polisi kepala Matius Marey, alias Bripka Matius ini merupakan seorang anggota kepolisian kelahiran Wamena, Papua 17 September 1986.

Sosok laki-laki yang selayaknya bodigar bertubuh kekar, dan kulitnya berwarna hitam ini merupakan salah satu dari delapan ajudan Ferdy Sambo yang terungkap ke publik usai kematian Brigadir J.

Baca Juga: Inilah Sejarah Kekejaman Penjajah Jepang, Sebelum Indonesia Merdeka, Tapi di Sisi Lain ....

Tak banyak informasi soal karirnya, namun dirinya diketahui mengenyam pendidikan pada salah satu SMA di Biak.

Setelah selesai kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Papua, dan terakhir menempuh pendidikan sekolah Polisi Negara di Mojokerto.

Ajudan Ferdy yang satu ini sangat eksis di media sosial seperti dalam sejumlah foto di akun Instagram miliknya.

Baca Juga: Heboh! Gus Samsudin Lapor Polisi, Dokter Richard dan Denny Sumargo Pasang Badan Bantu Pesulap Merah

Dimana Matius terlihat pernah terlibat dalam sebuah operasi di Papua.

Foto di unggahannya ini banyak menampilkan saat dia sedang memegang senjata api laras panjang.

Selain itu foto terakhir yang diunggah Matius terlihat pada tahun 2017 lalu.

Sedangkan di akun Facebook Matius lebih banyak mengunggah foto bersama keluarganya.

Foto profil yang digunakan juga memperlihatkan model berpose bersama istri dan empat anak kecil yang diduga anak-anaknya.

Difoto ini Matius terlihat memakai kaos merah lengan pendek.

Baca Juga: BONGKAR KASUS SUBANG: Akhirnya Pihak Keluarga Korban Berani Meminta Bantuan  Presiden Joko Widodo

Didalam foto ini juga memperlihatkan kalau tangan kirinya dipenuhi oleh gambar tato.

Matius yang brewok lebat ini, tampak tersenyum sembari memegangi dua putrinya.

Sedangkan dua anak laki-lakinya yang lain berdiri didepan sang istri yang memakai gaun merah.

Dibalik semua informasi itu, ada kabar yang lebih heboh dari Bripka Matius ini.

Seperti diketahui sebelumnya, jika mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo memiliki delapan ajudan.

Dia berasal dari berbagai satuan Polri, jumlah ajudan itu saat ini hanya tinggal tujuh setelah Brigadir J tewas.

Dan yang tersisa menjadi sorotan apalagi saat dipanggil Komnas HAM terkait kasus tewasnya Brigadir Yosua.

Dan dua diantaranya oleh Bareskrim dijadikan tersangka.

Dalah satu ajudan Ferdy Sambo adalah Bripka Matius Marey.

Baca Juga: Inilah Pengakuan Bharada E yang Menguatkan Polri Untuk Menangkap Ferdy Sambo

Sosok Matius mulai menjadi sorotan publik saaf Ferdy Sambo bersama delapan ajudannya beredar beberapa hari setelah insiden penembakan Yosua.

Foto itu memperlihatkan kalau Sambo bersama delapan ajudan berpakaian dinas.

Salah satu ajudan tampil mencolok karena memiliki cambang lebat sedangkan yang lain tampil klimis.

Padahal kalau melihat tugas dan tanggung jawab seorang Bripka, tugasnya untuk melakukan pengawasan para Brigadir dibawanya.

Bripka merupakan Bintara tingkat tempat dan sebelum restrukturisasi disebut dengan nama Sersan Mayor.

Setelah dari bareskrim Polri ini mulai menjadi sorotan saat mendatangi pemanggilan di Komnas HAM bersama enam ajudan dan asisten rumah tangga di rumah Sambo pada 26 Juli 2022.

Walaupun sudah sering memperlihatkan, namun sosoknya baru membuat heboh saat akhir-akhir ini wajahnya terpampang jelas ketika tengah mengawal Irjen Sambo.

Baca Juga: Lirik Hymne Pramuka, Lagu yang Sering Dinyanyikan Pada Peringatan Hari Pramuka 14 Agustus 2022

Saat mengawal, salah satu kamera dari media yang hadir menangkap potret Bripka Marey memberikan jalan kepada Ferdy dengan menjulurkan tangan.

Ia juga tampak memakai kemeja panjang warna coklat, dengan wajahnya yang tertutup oleh masker khas anggota kepolisian.

Ternyata kalau tangan kiri Matius Marey ini dipenuhi dengan tato.

Pria berumur 36 tahun ini terlihat menguncir rambutnya dan tetap mempertahankan cambang dan jenggot lebatnya.

Selain itu Matius Marey kembali muncul di depan publik pada saat mengawali Irjen Sambo memenuhi panggilan Bareskrim Polri pada 4 Agustus 2022.

Begitu mobil yang membawa Sambo tiba, terus langsung keluar dari pintu depan kiri, dan pengawal atasannya keluar dari pintu di belakangnya.

Baca Juga: Gus Samsudin Auto Kicep! Dokter Richard Berhasil Bantu Pesulap Merah!

Matius tampak mencolok sebab saat itu Matius tampil nyentrik dengan memakai baju warna hitam rambut dikuncir, dan tangannya terlihat dipenuhi dengan tato.

Dibandingkan saat muncul di Komnas HAM, penampilan Matius Maret sedikit berubah saat mengawal ketat Sambo di Bareskrim Polri.

Rambutnya dicukur nyaris habis tersisa sedikit yang kemudian dikuncirnya.

Penampilan Matius pun menjadi tanda tanya besar apakah anggota Polri boleh memelihara cambang lebat dan bertato.

Baca Juga: Tidak Bisa Mengelak, Timsus Polri Bongkar Kecerobohan dan Kesalahan Fatal Irjen Ferdy Sambo

Sebenarnya ada aturan polisi mengenai tato jika merujuk pada Peraturan Kapolri nomor 2 tahun 2016 tentang penyelesaian pelanggaran disiplin.

Pada pasal 28 yang diatur bahwa anggota polisi dilarang memiliki tato, cambang, jenggot, dan menguncir rambut.

Belum diketahui mengapa Polri mengizinkan Matius memiliki cambang dan tato.

Apakah ada perkecualian tertentu, perkecualian itu misalnya disebabkan oleh ketentuan agama atau adat.***



Editor: Muh Romli

Sumber: YOUTUBE BEDA NGGAK?

Tags

Terkini

Terpopuler