1216 THR tak sesuai ketentuan oleh 695 perusahaan, dan 357 THR terlambat disalurkan sebanyak 208 perusahan.
"Sebanyak 72 laporan sudah ditindaklanjuti dan 1664 laporan masih sedang proses."ujarnya.
Kata, Anwar Sanusi dari hasil rekapitulasi virtual Posko THR 2022 seluruh Indonesia, terjadi penurunan jumlah konsultasi online sebesar 46 persen dibandingkan H-1 Lebaran, yakni pada Minggu 1 - Mei 2022 sebesar 47 persen jumlah presentase konsultasi online.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Hari ini Kamis, 5 Mei 2022 Memperbincangkan Karir, Kesehatan, Cinta, Kehidupan
Ia menyampaikan dalam jumlah pengaduan THR 2022 sejak 8 April - 3 Mei, DKI Jakarta tercatat melaporkan yakni sebanyak 930 laporan, disusul Jawa Barat (614), Banten (322), dan Jawa Timur (288).
Dari jumlah 930 laporan yang dimiliki DKI Jakarta, paling banyak mengadukan soal THR tak dibayarkan 416 laporan, THR tak sesuai ketentuan 377 laporan dan 137 laporan THR terlambat bayar.***