Video yang berdurasi sekitar 11 detik itu menunjukan, Emil awalnya membuat candaan soal istilah ‘letter “L” for Lesti’ yang memang viral belakangan ini.
Namun setelah itu, Emil menggantikan huruf “L” menjadi potongan kalimat syahadat. Yakni Laa ilaaha illallah dan kemudian diikuti dengan kata-kata kotor.
Baca Juga: Seorang Wanita Meninggal Dunia di Australia Setelah Jatuh dari Kapal Pesiar
“L for Lesti, L for Laa ilaaha illallah cape banget ngent*t!” ujar Emil dalam video tersebut.
Video itu kemudian viral dan mendapat hujatan dari warganet, khususnya masyarakat muslim.
Banyak dari warganet yang geram dengan perkataan Emil. Mengingat, bahwa lafadz syahadat bukanlah sesuatu yang pantas untuk dibercandakan.
Baca Juga: Antisipasi Terjadinya Inflasi Jelang Nataru 2023, Pemkot Tasikmalaya Akan Lakukan Ini
“Udah lama gue block ini manusia di tiktok. Asli yang keluar dari mulutnya banyak kata-kata kotor dan kasar, kontennya juga apa sih gak jelas (malah) menghina makanan,” ujar akun Twitter @sugartrust.
Hingga saat ini, belum ada klarifikasi dari Emil Mario mengenai dugaan penistaan agama yang dilakukannya.***