Perlu diketahui bahwa Skala MMI adalah salah satu metode pengukuran kekuatan gempa bumi dengan berbasis pada laporan warga yang merasakan.
Itu berfungsi efisien apabila tak memiliki perangkat kegempaan seperti seismometer di wilayah tersebut.
Skala II, getaran akan dirasakan beberapa orang dari benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Skala III, getaran akan dirasakan begitu nyata di rumah dan terasa getaran seolah ada truk atau kendaraan besar lain yang berlalu.
Baca Juga: Israel Bombardir Jalur Gaza, Setelah Insiden Berdarah di Kota Nabul
Skala IV, gempa akan dirasakan banyak orang di dalam rumah tersebut, dan di luar rumah. Tandanya adalah jendela atau pintu dan dinding berbunyi.
Pada skala V, gempa akan dirasakan semua orang dengan barang terpelanting, tiang dan barang besar bergoyang sangat jelas saat itu.
Dalam kasus gempa kali ini, terbilang cukup kuat meski kedalaman sedang.
Sehingga masyarakat diimbau untuk selalu waspada dengan kemungkinan yang ada termasuk gempa susulan.
Namun tidak sampai menimbulkan kepanikan, apalagi percaya pada isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.