Seekor Rusa Masuk Ruang Kelas SDN 5 Maleber Ciamis, Membuat Siswa Ketakutan

31 Mei 2022, 20:22 WIB
Seekor kijang masuk ke ruang kelas II SDN 5 Maleber, Kecamatan/Kabupaten Ciamis, Selasa 31 Mei 2022. etelah ditangkap dimasukkan dalam kerangkeng untuk diserahkan ke BKSDA. /Nurhandoko Wiyoso/Pikiran Rakyat

PRIANGANTIMURNEWS - Seekor Rusa tiba-tiba masuk ke ruangan SDN 5 Maleber, Kelurahan Maleber, Kecamatan Ciamis, Selasa 31 Mei 2022.

Masuknya rusa ke ruang kelas SDN 5 Maleber tersebut tentu membuat terkejut para siswa yang sedang belajar.

Satwa dengan nama latin Muntiacus muntjak masuk sekolah merupakan kejadian pertama di tatar galuh Ciamis.

Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Hadapi Bangladesh pada FIFA Matchday, Shin Tae-yong Nyatakan Timnya Siap

Letak SDN 5 Maleber sendiri berada di pinggir pusat kota Ciamis. Bagian depan gedung sekolah terdapat aliran sungai tidak begitu besar, dan banyak terdapat semak. Demikian pula di sisi lainnya berupa kebun warga.

Kejadian itu bermula ketika Guru Kelas II SDN Maleber, Yanti Sri Novianti sedang berada sendirian di dalam ruang kelas.

Pintu ruang kelas tetap terbuka. Saat itu muridnya tengah mengikuti pelajaran olahraga, di lapangan sempit yang hanya dipisahkan dua ruang kelas.

Baca Juga: Segera Rampungkan Proses Naturalisasi, Shayne Pattynama Sudah Tiba di Jakarta Senin Siang

Yanti kaget ketika tiba-tiba melihat sekor kijang sudah berada di depan pintu, langsung masuk ke dalam ruang kelas. Yanti pun kaget dan takut, hingga berinisiatif lari ke luar ruang lewat pintu samping kelas. Sementara kijang berontak di dalam kelas, hingga menabrak meja dan kursi.

Mendengar suara gaduh, siswa yang sedang olahraga spontan bubar. Mereka penasaran hingga mendekat ruang kelas yang didalamnya ada kijang.

“Saya sendirian di dalam kelas, tiba-tiba kijang sudah di depan pintu, langsung masuk kelas. Saya kaget dan takut sekali, langsung keluar lewat pintu samping,” katanya dikutip priangantimurnews.com dari Pikiran Rakyat.

Selanjutnya pihak sekolah langsung melaporkan kejadian itu kepada RW dan Kelurahan Maleber. Mendapat informasi, Ketua RW Iwan Rismawan bersama dua warga datang ke sekolah, sekaligus berinisiatif menangkap kijang yang di ruang kelas.

Baca Juga: Wagub Jabar: Boleh Study Tour Tapi Tetap di Wilayah Jabar


Berbekal jaring bekas net bola voli, warga berhasil mengurung kijang hingga di belakang lemari. Binatang tersebut memberontak ketika hendak ditangkap, hingga gamelan dan beberapa perkakas yang ada di belakang lemari berantakan.

“Tidak tahu asalnya dari mana. Soalnya setahu saya, di sekitar wilayah sini tidak ada yang memelihara kijang. Saya juga kaget ketika menerima laporan ada kijang masuk ruang kelas,” tutur Iwan.

Setelah berhasil menangkap kijang, pihak sekolah melaporkannya ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah III Ciamis. Tidak lama berselang satwa tersebut dievakuasi, dan dibawa ke Kantor BKSDA Ciami, di wilayah Kertasari, Kec. Ciamis.

Baca Juga: Italia vs Argentina: 5 Pertarungan Kunci Finalissima 2 Juni 2022, Palmieri Siap Hajar Messi

Saat ini satwa tersebut ditempatkan di kandang, berdekatan dengan dua ekor buaya muara (Crocodylus porosus) hasil penyerahan warga. Dua satwa dilindungi itu sudah beberapa bulan berada di tempat tersebut.*** (Nurhandoko Wiyoso/Pikiran Rakyat)

 

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler