Tenaga Kesehatan Perawat Covid-19, Dapat Fasilitas Inap di Hotel Mewah

- 10 Februari 2021, 21:24 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat /Edi Mulyaa/Priangantimurnews/

PRIANGANTIMURNEWS - Kabar gembira bagi tenaga kesehatan yang merawat pasien Covid-19, di rumah sakit, kini telah mendapat fasilitas untuk menginap di Hotel Harmoni.

Kepala Dinas Kesehatan Uus Supangat mengatakan Pemerintah Kota Tasikmalaya telah menyewa hotel untuk tenaga kesehatan yang merawat seluruh pasien positif covid-19 di Rumah Sakit.

"Mulai hari ini syukur Alhamdulillah Hotel Harmoni dilengkapi fasilitas, dan akomodasi di khususkan untuk tenaga kesehatan yang bertugas di ruang isolasi maupun di karantina, kini di sentralkan di Hotel Harmoni," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat Rabu 10 Januari 2021.

Baca Juga: Info Loker Pangandaran 2021: Dibutuhkan Segera Karyawan Wanita di Klinik Annisa, Cek Syaratnya

syukur Alhamdulillah kata, Uus, pembiayaan terkait dengan penginapan Hotel Harmoni ini dibiayai dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pada hari ini yang tertampung tenaga kesehatan yang bertugas di ruang isolasi dan di karantina berjumlah 100 orang. Terdiri dari 50 kamar.

"Kita ketahui, kenapa akomodasi tenaga kesehatan harus kita fasilitasi dikarenakan mereka memang bekerja di daerah yang resiko cukup tinggi, sehingga perlu pengawasan secara ketat terkait dengan kesehatan dan potensi penularan apabila mereka dipulangkan ke rumah masing masing," jelasnya.

Uus menyebutkan, oleh karena itu program ini dipersiapkan untuk memberikan pelayanan, jadi tidak hanya kepada masyarakat saja, tapi juga terhadap tenaga kesehatan itu sendiri.

Baca Juga: Konflik di Pemerintah Desa Pangandaran Berbuntut Panjang. Pemda Bentuk Tim Khusus

"Di Kota Tasikmalaya jumlah nakes yang terpapar Covid atau terkonfirmasi Covid -19 ini sebanyak 167 orang, mulai dari yang di rumah sakit sampai dengan yang di puskesmas. Alhamdulillah semua bisa tertangani, tidak ada nakes yang meninggal," jelasnya.

Saya ucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah Provinsi Jawa barat. Perlu disampaikan yang 100 kita tampung disini masih ada kurang lebih 100 nakes lagi yang belum bisa kita fasilitasi dan mudah mudahan kedepan juga akan kita upayakan 100 nakes yang bekerja di ruang isolasi atau sentralistik ini bisa menyusul kita fasilitasi.

Halaman:

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x