Boneka Haji Geyot Hadir Kembali Geyal-geyol Memukul Beduk di Alun-alun Ciamis

- 15 April 2021, 08:01 WIB
 Haji Geyot ikon Alun-alun Kabupaten Ciamis saat bulan Ramadhan sudah dipasang, Rabu ( 14/4/2021). Menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid, kali ini dandanan haji geyot mengenakan masker.
Haji Geyot ikon Alun-alun Kabupaten Ciamis saat bulan Ramadhan sudah dipasang, Rabu ( 14/4/2021). Menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid, kali ini dandanan haji geyot mengenakan masker. /Pikiran Rakyat/NURHANDOKO WIYOSO

PRIANGANTIMURNEWS - Boneka berukuran besar yang dikenal dengan Haji Geyot pada ramadhan ini kembali tampil.

Pada ramadan sebelumnya, boneka Haji Geyot memang sempat tidak tampil, karena masih dalam masa PSBB pandemi Covid 19. Pada ramadhan tahun ini meski masih dalam pandemi bisa dipasang.

Hanya karena masih dalam masa pandemi boneka Haji Geyot pun tetap taat melakukan protokol kesehatan tampil mengenakan masker.

Baca Juga: Isu reshuffle Kabinet Menguat, Hidayat Nur Wahid: Pilih Menteri dengan Cermat

Lokasi haji Geyot juga tidak berubah sejak dipasang pertama tahun 2000, di pojok selatan bagian timur Alun-alun Ciamis yang berbatasan dengan Taman Rafflesia. Selama bulan puasa keberadaan Haji geyot yang merupakan boneka mekanik berukuran sangat besar, selalu dinantikan oleh warga yang tengah ngabuburit.

Tidak terkecuali pada saat ini, di tengah pandemi Covid, keberadaan Haji Geyot juga dinantikan warga. Tidak hanya anak-anak, banyak juga orang dewasa maupun orangtua yang datang ke tempat tersebut, hanya sekadar menikmati goyang ritmis Haji Geyot yang diiringi musik dan lagu-lagu islami.

Ketua DKM Masjid Agung Ciamis H. Wawan Sofwan Arifin mengaku senang bonek Haji Geyot kembali bisa dipasang setelah pada ramadhan tahun lalu absen karena PSBB.

Baca Juga: Masyarakat Bisa Mudik Sebelum Tanggal 6 Mei, Korlantas Polri Tegaskan Tidak Ada Penyekatan

“Bulan Ramadhan Tahun kemarin (Tahun 2020) Haji Geyot tidak dipasang, karena lockdown Covid. Hari ini, sudah dipasang dan siap menjadi alternatif hiburan,” tutur Ketua DKM Masjid Agung Ciamis H. Wawan Sofwan Arifin, Rabu 14 April 2021.

Seolah menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid, Haji Geyot pun juga didandani ala saat ini, memakai masker warna ungu. Baju model koko motif batik dengan nuansa ungu, dipadu baju, celana serta peci baru.

Selain itu beduk serta tenda yang menaunginya boneka yang digerakan dengan tenaga listrik juga didominasi warna ungu. Memang, ungu merupakan warna khas tatar galuh Ciamis.

Tampilan baru Haji Geyot mengenakan masker, tentu saja mengundang penasaran sejumlah warga yang tengah ngabuburit. Setidaknya mereka menyangkutpautkan pandemi Covid yang selalu mengingatkan soal disiplin protokol kesehatan. Seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi.

Baca Juga: Jadwal Imsyakiyah Puasa Hari Ketiga 15 April 2021 untuk Wilayah DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan DIY

“Terus terang suasana Alun-alun di bulan puasa tahun kemarin, terasa ada yang kurang. Ikon Haji geyot tidak dipasang. Syukur, ramadhan tahun ini sudah dipasang. Soalnya bisa menjadi hiburan alternatif,” tutur Dadang, warga Imbanagara.

Dia mengaku saat ngabubutrit di Alun-alun , selalu memilih tempat tidak jauh dari panggung Haji Geyot. “Lucu saja, geyat geyot seharian. Sekarang busananya juga sesuai dengan keadaan Covid, jadi pakai masker. Idenya bagus,” katanya.*** (Nurhandoko Wiyoso/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah