Dirut PT LN Akui Penjualan Hewan Kurban Ada Kenaikan 10 Persen

- 21 Juli 2021, 19:57 WIB
Helmi Budiman akui sembelih hewan kurban lebih aman di RPH.
Helmi Budiman akui sembelih hewan kurban lebih aman di RPH. /PRIATIM PRMN/EDI MULYANA/

PRIANGANTIMURNEWS- Setelah Pemerintah Pusat melalui Kementerian Agama Republik Indonesia (Menag RI) memberlakukan penyembelihan hewan kurban dilaksanakan dua hari setelah Hari Raya Idul Adha.

Pemerintah pusat pun menganjurkan agar prosesi pemotongan hewan kurban dilakukan di Rumah Potong Hewan (RPH).

Anjuran tersebut ditanggapi Plt Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf yang langsung menugaskan Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan untuk melakukan pemantauan ke RPH.

Didalam pantauan priangantimurnews.pikiran-rakyat.com. Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan memastikan ke lapangan dengan meninjau dua lokasi RPH.

Baca Juga: Indonesia akan Putuskan Pembatasan COVID-19, Survei Menunjukkan Kepercayaan Publik Turun

"Hari ini kita sudah melakukan pemantauan langsung ke dua lokasi Rumah Potong Hewan, prosesi pemotongan sudah berjalan dengan lancar dan sesuai dengan prokes," kata, Kasi Perbibitan dan Produksi H.Cecep Kustiawan di PT.Lintas Nusa Rabu 21 Juli 2021.

Lanjut, H.Cecep, ada dua RPH yang kita pantau, RPH pertama milik Pemerintah Kota Tasikmalaya dan RPH ke dua milik swasta PT Lintas Nusa (LN).

"Di dua RPH kita tidak menemukan pelanggaran, semuanya sudah sesuai dengan prokes. Untuk penyembelihan yang dilaksanakan di RPH alhamdulilah secara menyeluruh ada kenaikan 20 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu," ujarnya.

Baca Juga: 14 Kabupaten di Jawa Barat Masuk Level 3 PPKM Jawa-Bali, Simak Apa Yang Boleh dan Tidak Sektor Esensial?

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah