Network
PRIANGANTIMURNEWS- Dipuncak Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke 76 Republik Indonesia, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kanwil Provinsi Jawa Barat Lembaga Pemasyarakatan Kelas llB Tasikmalaya menampilkan berbagai karya hasil kerajinan tangan warga binaan.
"Hasil karya warga binaan diantaranya beraneka ragam anyaman terbuat dari beraneka bahan, bambo, rotan sintetis, dan sepon," kata Kalapas Kelas llB Tasikmalaya, Davy Bartia kepada priangantimurnews.pikiran-rakyat.com Selas 17 Agustus 2021.
Kalapas, Davy menyebutkan, aneka ragam hasil kerajinan warga binaan diantaranya anyaman lampu hias, sarung kursi, baju OB, sendal hotel, sendal capit, baki anyaman terbuat dari rotan sintetis.
Baca Juga: Paskibraka Indonesia Gunakan Formasi 17 8 45, Berikut Nama Lengkap Angota Paskibraka
"Selain itu dompet terbuat dari pandan, tempat tisu terbuat dari bambo, tempat tisu plus air meneral, tas anyaman perempuan dau pandan," kata, Davy.
Davy menambahkan, hasil kerajinan tangan selain sandal juga ada kursi ssofa terbuat dari bahan rotan sintetis, anyaman bambo, kursi anyaman, kursi teras, korsi pantai, dan sayuran hidroponik.
Davy Bartia menyebutkan, untuk marketing hasil kerajinan tangan warga binaan Lapas Kelas llB Tasikmalaya untuk pemasarannya sudah melakukan kerja sama dengan perusahaan Asia Pelasa perhotelan dan RSUD Dokter Soekarjo.
"Kalau sendal terbuat dari sepon dikerjasamakan dengan City Hotel, dan sendal jepit dengan RSUD Dokter Soekarjo Tasikmalaya," kata, Davy.
Baca Juga: Kamu Harus Tahu, Ternyata Ini Asal Usul Nama Indonesia
