Network
PRIANGANTIMURNEWS - Perpanjangan PPKM Level 4 Jawa-Bali hingga 23 Agustus 2021 bikin masyarakat Pangandaran 'Ngagerung'.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata sebut banyak masyarakat sudah 'Ngagerung' karena perpanjangan PPKM.
Jeje mengatakan Kabupaten Pangandaran tetap berada diposisi PPKM Level 3, padahal harian kasus Positif Covid-19 terbilang rendah.
Baca Juga: PHRI Pangandaran Apresiasi Upaya Pemda Lakukan Percepatan Vaksinasi bagi Pelaku Usaha Wisata
"Masyarakat sudah banyak yang 'Ngagerung' Kita masih Level 3, terbilang sama dengan Level 2, tetapi wisata tetap belum bisa buka," katanya kepada PRIANGANTIMURNEWS Selasa, 17 Agustus 2021.
Sementara Bupati Jeje mengatakan, Pemkab Pangandaran akan mencoba lobi ke Pemprov Jawa Barat.
"Mau coba usul ke pak Gubernur Jabar meyakinkan bahwa Pangandaran layak untuk segera membuka wisata dan sektor ekonomi lainnya," ucap Jeje.
Dia juga bilang bahwa masyarakat sudah banyak yang 'Ngagerung' kepada dari beberapa sektor, terutama pariwisata. "Pangandaran sudah kehilangan Pendapatan Asli Daerah puluhan miliar dari Pariwisata," terangnya
"Bukan hanya masyarakat yang 'Ngagerung' kita juga Pemkab Pangandaran sama masih PPKM Level 3 padahal kasus harian dibawah 30," kata Jeje.
Bupati Jeje juga mengatakan dirinya sedang Ikhtiar dan Istikharah untuk penangan Covid-19.
Tiga fokus Pemerintah Kabupaten Pangandaran saat ini diantaranya penanganan Covid-19, penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi.
"Ikhtiar kita dengan coba lakukan pengendalian penyebaran Covid-19, perketat prokes dan pelaksanaan target vaksinasi masyarakat," ucapnya.
Dalam peringatan HUT RI ke-76 Bupati Jeje berharap ekonomi secepatnya segera pulih dan kegiatan masyarakat kembali normal.
"Semuanya tentu merasakan dampak dari pandemi Covid-19, saya harap hingga Desember 2021 perekonomian Pangandaran normal lagi," pungkasnya.***
