Keluarga korban tersebut selanjutnya oknum TNI yang melakukan tendangan kungfu itu pun mengakui kesalahannya dan dirinya mengaku bahwasanya sejak usai kejadian dirinya ingin bertemu korban yang ditendang tersebut untuk meminta maaf.
ya saya ingin menemui Anda dan ingin meminta maaf saya khilaf melakukan itu ujar oknum TNI,
Baca Juga: KABAR GEMBIRA! Ditengah Suasana Duka, Persib Dapat Keuntungan! Luis Milla Kegirangan!
tersebut setelah oknum TNI tersebut meminta maaf kepada pihak keluarga korban dan juga korban oknum TNI itu pun dimaafkan.
Di sisi lain kini terungkap instruksi dari Kapolres Malang sebelum laga Arema FC vs Persebaya di gelar.
Kapolres Malang AKBP Ferly Hidayat yang kini telah dicopot dari jabatannya memberikan 3 instruksi penting kepada jajarannya dalam pengamatan langkah Arema FC versus Persebaya.
3 instruksi dari AKBP Ferly Hidayat itu disampaikan pukul 15.00 Waktu Indonesia Barat saya tekankan yang pertama tolong tidak ada satupun anggota yang membawa senjata api.
Jadi kalau masih ada baik Bintara senior maupun perwira Tolong segera diamankan dulu kata AKBP Ferly Hidayat.
Kemudian AKBP Ferly Hidayat juga meminta anggotanya yang melakukan pengamanan di Stadion Kanjuruhan untuk tidak melakukan kekerasan yang eksesif atau di luar dari kebiasaan.