PRIANGANTIMURNEWS – Pemerintahan Biden akan mengirimkan lebih dari 25 juta masker ke pusat kesehatan masyarakat, dapur umum, dan dapur umum musim semi sebagai bagian dari pertempuran melawan pandemi virus corona.
Otoritas kesehatan AS merekomendasikan pemakaian masker sebagai langkah penting untuk membantu memperlambat penyebaran penyakit dan Gedung Putih mengatakan orang Amerika berpenghasilan rendah masih belum memiliki akses atas masker tersebut.
Menurut Staf Gedung Putih,seperti dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari laporan Reuters Pemerintah AS akan mengirimkan masker ke lebih dari 1.300 pusat kesehatan masyarakat dan 60.000 dapur umum dan dapur umum antara Maret dan Mei.
Baca Juga: Pelaku Curanmor Ditembak Mati, Melawan Petugas Saat Mau Ditangkap
Masker tersebut diperkirakan akan mencapai antara 12 juta dan 15 juta orang Amerika.
Presiden Demokrat Joe Biden mengeluarkan mandat masker tersebut ketika dia menjabat pada Januari ketika pandemi berkecamuk, membutuhkan masker dan jarak fisik di semua gedung federal dan pengembangan program pengujian untuk karyawan federal untuk COVID-19.
Tak lama kemudian, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengeluarkan perintah pembersihan yang mengharuskan penggunaan masker di hampir semua bentuk transportasi umum.
Gedung Putih mengatakan dua pertiga orang yang dilayani oleh pusat kesehatan komunitas hidup dalam kemiskinan, 60% adalah ras dan / atau etnis minoritas, dan hampir 1,4 juta orang yang kehilangan tempat tinggal.
"Masker ini tidak berbiaya, berkualitas tinggi, dapat dicuci, dan konsisten dengan panduan masker dari CDC. Semua masker ini akan dibuat di Amerika, dan tidak akan memengaruhi ketersediaan masker bagi petugas kesehatan," kata pernyataan Gedung Putih .***