Seorang Gadis Terbunuh saat Demo Anti-Kudeta Militer di Myanmar, Tulisan di Kaosnya Menyiratkan Pesan Mendalam

- 4 Maret 2021, 06:56 WIB
Angel, 19, alias Kyal Sin, berbaju hitam dengan tulisan
Angel, 19, alias Kyal Sin, berbaju hitam dengan tulisan /Instagram/@jia_xi_5201314//

PRIANGANTIMURNEWS - Para pengunjuk rasa tergeletak di tanah setelah polisi melepaskan tembakan untuk membubarkan protes anti-kudeta di Mandalay, Myanmar, pada hari Rabu, 3 Maret 2021.

Di antara mereka, Angel, 19, kiri bawah, juga dikenal sebagai Kyal Sin, tewas dalam protes anti kudeta tersebut setelah ditembak di kepala.

"Semuanya akan baik-baik saja," itulah yang tertulis di T-shirt yang dipakai wanita yang juga seorang penari dan juara taekwondo itu saat melakukan protes tersebut.

Baca Juga: Budi Budiman Wali Kota Tasik Nonaktif Divonis 1 Tahun, Jaksa KPK Ajukan Banding

Tetapi barangkali, dia mungkin sebelumnya sudah tahu bahwa semua sedang “tidak baik-baik saja”, hingga akhirnya ia harus meninggalkan darah dari kepalanya, dan harus merelakan tubuhnya saat kematiannya.

Angel, yang juga dikenal sebagai Kyal Sin, telah berjuang untuk demokrasi tentatif di mana dia dengan bangga memilih untuk pertama kalinya pada tahun lalu, dalam sebuah pemilu yang dibatalkan oleh kudeta militer sejak 1 Februari.

Terlihat dalam foto-fotonya saat protes, kalimat dari T-shirt Angel dengan cepat menjadi viral di media sosial ketika beberapa pengguna mempostingnya yang menyimpang dari pasukan keamanan yang menewaskan sedikitnya 18 orang di sekitar Myanmar selama hari itu.

Baca Juga: Kabar Gembira, 1.220 Tenaga Honorer di Garut Diangkat Jadi Pegawai PPPK

Seorang juru bicara junta tidak menanggapi permintaan dari Reuters untuk menanggapi pembunuhan tersebut.

Myat Thu, yang bersamanya saat protes, mengenang sang wanita muda pemberani itu, yang pernah menendang pipa air hingga terbuka sehingga pengunjuk rasa dapat mencuci gas air mata dari mata mereka, dan yang pernah melemparkan tabung gas air mata kembali ke arah polisi.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x