Network
PRIANGANTIMURNEWS- Analisis politik juga Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan kecocokan pasangan calon Presiden jadi target penentu.
"Namun demikian, bahwa pemilihan kombinasi calon presiden dan calon wakil presiden bergantung pada banyak hal. Selain kecocokan di antara para pasangan tersebut, target ikut jadi penentu," ucapnya.
Dikutip dari antaranews.com, Pangi mengatakan tidak semua nama cocok dijadikan calon presiden, tetapi bisa jadi untuk Cawapres.
Baca Juga: 20 Link Twibbon Idul Adha 2022 Gratis dan Cocok untuk Status WA, IG hingga FB
"Tiga nama besar yang saat ini selalu disebut-sebut sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2024, diantaranya Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Rasyid Baswedan," katanya.
Dan dinilai lebih cocok sebagai Calon Wakil Presiden ketimbang Calon Presiden, lanjut dia, selain Ridwan Kamil, ada nama Sandiaga Salahuddin Uno, Erick Thohir, Khofifah Indar Parawansa, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dia mencontohkan, misalnya, bila butuh Calon Wakil Presiden yang memiliki latar belakang pengusaha, ada nama Sandiaga Salahuddin Uno dan Erick Thohir.
Baca Juga: Kepemimpinan Indonesia di G20 Mendapat Pujian dari Menteri Luar Negeri Amerika Serikat
"Bila perlu calon berlatar belakang non sipil, bisa dicari nama yang berlatar belakang militer agar jadi pasangan sipil-militer," ujarnya.
Pangi juga menjelaskan, jika yang dibutuhkan adalah Calon Wakil Presiden yang berlatar belakang Kepala Daerah dengan jumlah pemilih besar ada nama Ridwan Kamil.
