PRIANGANTIMURNEWS – Sebanyak 100 tabung gas elpiji 3 kg raib digasak kawanan maling.
Tabung gas elpiji 3 kg tersebut milik
Pangkalan LPG 3 kilogram Urwah Abadi Gas di Dusun Sindang Girang, Desa Cipaku, Kabupaten Ciamis.
Akibat kejadian itu korban Alvin Yulio mengalami kerugian sekitar Rp 17,5 jutaan.
Baca Juga: Rumah Kadis Kominfo Ciamis Disatroni Maling, Sepeda Motor Scoopy Raib
Kapolsek Cipaku Iptu Pol Adharudin membenarkan telah terjadi perampokan di pangkalan LPG 3 kilogram Urwah Abadi Gas milik Alvin Yulio.
“Betul ada kejadian di TKP pangkalan LPG di Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis,” kata Ahdarudin pada Senin, 23 Oktober 2023.
Dikatalan Ahdarudin, Polsek Cipaku setelah mendapatkan laporan langsung menuju TKP dan melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi.
Menurut Adharudin aksi pencurian diketahui pada pukul 06.00 WIB, ketika pemilik (Alvin Yulio) warga Desa Jalatrang hendak ingin membuka pangkalannya, namun pintu sudah dalam keadaan terbuka.
Baca Juga: Miris! Seorang Wanita Berusaha Minta Tolong Tangkap Maling Tapi Dicuekin Orang Sekitar
Setelah pemilik mengecek di dalam ruang pangkalan LPG, diketahui sebanyak 100 tabung gas elpiji raib digondol perampok. Dari jumlah total tersebut, sebanyak 96 tabung gas elpiji yang telah kosong dan 4 tabung gas masih dalam keadaan terisi.
Selain itu, dalam penelusuran olah di TKP, polisi menemukan sebuah gembok pintu pangkalan yang diduga telah dibuang pelaku kawanan perampok di semak-semak yang berjarak sekitar 7 meter dari pintu pangkalan.
Pangkalan yang berlokasi di pinggir jalan raya ini tepatnya di Jalan Sadananya – Kawali RT 04 RW 06, diduga kawanan perampok menggunakan kendaraan untuk membawa 100 tabung gas LPG.
Baca Juga: Maling saat Evakuasi Korban Gempa Turki, Erdogan: Tindakan Tegas Menanti
“Lokasinya di pinggir jalan raya, sudah jelas diduga kawanan pelaku ini menggunakan kendaraan dan itu banyak 100 tabung,” ujar Iptu Pol Adharudin
“Kawanan pelaku ini diduga melihat kondisi dan situasi terlebih dahulu di sekitaran TKP, lalu melakukan aksinya,” imbuhnya.
Sayangnya, di lokasi TKP tersebut tidak adanya kamera CCTV yang dapat dijadikan sebagai alat bukti terhadap aksi kawanan perampok tersebut.
Dari kejadian perampokan tersebut, pemilik pangkalan LPG Alvin Yulio mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp17,5 jutaan.
Sejak berita ini diturunkan, pihak polisi masih mengumpulkan bukti-bukti juga keterangan saksi di TKP untuk diproses lebih lanjut.***