Pesawat Terbesar di Dunia Berhasil Terbang Dengan Bahan Bakar Minyak Goreng

3 April 2022, 20:24 WIB
Ilustrasi Pesawat Airbus /Pixabay/Steve001/

PRIANGANTIMURNEWS - Pesawat A380 baru-baru ini menyelesaikan penerbangan uji coba dengan tidak menggunakan apa-apa selain minyak goreng.

Pesawat lepas landas dari Bandara Blagnac di Toulouse pada 25 Maret, ditenagai oleh bahan bakar Penerbangan Berkelanjutan (juga disebut sebagai SAF).

Seluruh perjalanan dilakukan hanya dengan satu mesin Rolls-Royce Trent 900.
SAF, yang dikembangkan oleh TotalEnergies dari Perancis terbuat dari 'Ester Hidroproses dan Asam Lemak' atau HEFA dan juga bebas belerang dan aromatik.

Baca Juga: Ingin Damaikan Rusia-Ukraina, Roman Abramovich Malah Di Racun!

Kita tahu Airbus A380 sebagai pesawat raksasa yang telah menghancurkan hambatan teknik untuk menjadi burung yang indah namun besar ini. Dan sekarang, sepertinya itu bisa menjadi jalan untuk menjadi lebih berkelanjutan.

Pesawat A380 baru-baru ini menyelesaikan penerbangan uji coba dengan tidak menggunakan apa-apa selain minyak goreng.

Pesawat lepas landas dari Bandara Blagnac di Toulouse pada 25 Maret, ditenagai oleh bahan bakar Penerbangan Berkelanjutan (juga disebut sebagai SAF) yang pada dasarnya terdiri dari minyak goreng dan limbah. Seluruh perjalanan dilakukan hanya dengan satu mesin Rolls-Royce Trent 900.

Baca Juga: Perjalanan Hidup Putin vs Zelensky Hingga Jadi Presiden, Karir Politik, Pekerjaan dan Pendidikan

Butuh penerbangan uji lain pada 29 Maret dengan A380 lain menggunakan bahan bakar yang sama dalam perjalanan dari Toulouse ke Nice. Penerbangan kedua melihat kinerja bahan bakar saat lepas landas dan mendarat.

SAF, yang dikembangkan oleh TotalEnergies dari Perancis terbuat dari 'Ester Hidroproses dan Asam Lemak' atau HEFA dan juga bebas belerang dan aromatik.

Ini secara mengejutkan bukan pesawat Airbus pertama yang berhasil terbang di SAF. Pesawat berbadan lebar A350 telah melakukan penerbangan ini (pada Maret 2021), serta A319neo lorong tunggal (Oktober 2021).

Baca Juga: WHO Sarankan Ukraina untuk Hancurkan Patogen di Laboratorium Kesehatan untuk Mencegah Penyebaran Penyakit

Airbus ingin agar semua armadanya disertifikasi untuk beroperasi di SAF pada akhir dekade ini. Hari ini, disertifikasi untuk didukung oleh hingga 50 persen SAF yang dicampur dengan minyak tanah tradisional.


Perusahaan ini juga bekerja untuk menghadirkan pesawat tanpa emisi bersih pertama di dunia di pasar pada tahun 2035.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: India Times

Tags

Terkini

Terpopuler