Israel Terus Menggempur Gaza dengan Serangan Udara dan Peluru Altileri, Jumlah Korban Tewas Kian Meningkat

- 14 Mei 2021, 17:15 WIB
Kolase Foto petugas sipil Palestina saat mengevakuasi korban di antara reruntuhan bangunan yang diserang Israel melalui udara di Kota Gaza
Kolase Foto petugas sipil Palestina saat mengevakuasi korban di antara reruntuhan bangunan yang diserang Israel melalui udara di Kota Gaza /Twitter/@AJEnglish/

Apa yang dimulai sebagai protes terhadap pengusiran paksa di lingkungan Palestina telah berubah menjadi tindakan keras Israel yang telah melanda sebagian besar Yerusalem Timur yang diduduki, termasuk situs-situs suci seperti Masjid Al-Aqsa.

Tapi Sheikh Jarrah hanyalah satu lingkungan, dan perpindahan sedang berlangsung di seluruh wilayah pendudukan.

Ketika gaung di Syekh Jarrah menyebar ke luar, bagaimana hal itu akan mempengaruhi masa depan orang-orang Palestina di Yerusalem?

Baca Juga: Satu-Persatu Masjid di China Menghilang Saat Pemerintah Negara Itu Berusaha Membangun Kota

Pemimpin Hamas Menyerukan Demonstrasi

Ismail Haniya telah mendesak warga Palestina di seluruh wilayah pendudukan dan di Israel untuk keluar dan berdemonstrasi pada hari Jumat, yang merupakan hari kedua Idul Fitri.

Kepala Hamas menyerukan pawai sebagai protes atas tindakan keras polisi Israel terbaru terhadap jamaah Muslim di kompleks Masjid Al-Aqsa serta pemboman berkelanjutan di Gaza.

Lebih Banyak Penembakan Israel Dilaporkan di Kota-kota Gaza

Media lokal melaporkan lebih banyak penembakan Israel dan pemboman udara di Kota Gaza.

Dalam beberapa menit terakhir, tembakan artileri dan "kekerasan" menghantam timur gubernur Deir al-Balah di selatan Kota Gaza.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah