Network
PRIANGANTIMURNEWS - Jembatan gantung bernama Sultanganj yang dibangun dengan bahan dasar beton kembali ambruk untuk kedua kalinya di satu tahun terakhir.
Jembatan gantung yang terletak di atas sungai Gangga di distrik Bhagalpur, Bihar, India tersebut ambruk pada Minggu, 4 Juni 2023 waktu setempat.
Jembatan Gantung Sultanganj dilaporkan ambruk untuk kedua kalinya setelah konstruksi jembatan dimulai tahun 2017.
Baca Juga: Napoli Incar Bintang Arsenal sebagai Calon pengganti Victor Osimhen
Jarak antara insiden jembatan ambruk pertama dan kedua hanya berjarak 14 bulan. Dengan Insiden yang pertama terjadi pada bulan April tahun 2022.
Dalam video yang tersebar di media sosial. Vidio tersebut menunjukkan bagaimana mengerikannya jembatan sepanjang tiga kilometer (km) tersebut ambruk,
Mulai jatuhnya puing-puing jembatan ke Sungai Gangga, hingga akhirnya jembatan gantung benar-benar ambruk.
Diikuti dengan debu yang juga ikut terlepas ke udara dan gelombang air sungai besar akibat runtuhnya jembatan tersebut.
Baca Juga: Kurir 1,3 Ton Ganja Divonis Mati oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan
Beberapa orang berkerumun di tepi sungai Gangga dan merekam insiden jembatan gantung yang mendadak runtuh tersebut.
Laporan kronologi jembatan gantung roboh disampaikan oleh warga setempat bernama Rakesh Kumar.
"Ada kehebohan besar di sini, rasanya seperti sebuah ledakan. Belakangan kami mendapati jembatan itu runtuh," ungkap Kumar, kepada kantor berita ANI.
Sementara kantor berita Reuters menyampaikan bahwa dalam insiden ambruknya jembatan gantung itu, telah menyebabkan satu orang ilang.
Baca Juga: Inilah 5 Pemain yang Bisa Menjadi Striker Manchester United Musim depan
Satu orang yang hilang merupakan penjaga keamanan, dan belum ditemukan hingga saat ini.
Saat Jembatan Gantung Sultanganj runtuh terdapat delapan pria yang tengah berada di jembatan dan mengalami insiden mengerikan tersebut.
Tujuh diantaranya selamat, sayangnya satu orang yang merupakan petugas keamanan hilang hingga saat ini.
Nitish Kumar, Kepala Menteri di Bihar sudah memerintahkan agar penyelidikan terhadap insiden Jembatan Gantung yang ambruk dilakukan penyelidikan.
"Pembangunannya tidak benar sehingga runtuh. Seharusnya dibuat lebih kuat," ungkap Nitish.
Baca Juga: Tangani Kasus Kera Polres Tasikmalaya Raih Penghargaan Dari IAR
Tanggapan hingga saat ini belum disampaikan oleh pihak 'SP Singla Constructions' yang sebenarnya bertanggung jawab terhadap Jembatan Gantung tersebut.
Pihak perusahaannya bahkan tidak memberi tanggapan terhadap ambruknya jembatan gantung tersebut.
Sementara perusahaan desai dan teknik di Kanada yang merancang jembatan itu menyatakan pihaknya ikut prihatin dengan insiden ambruknya Jembatan Gantung Sultanganj.
Hingga saat ini, belum dikonfirmasi secara pasti penyebab dari ambruknya jembatan tersebut***
