TRAGIS, Ada Peristiwa-peristiwa GHAIB Selama Penyelidikan Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

18 November 2021, 07:47 WIB
Salah seeokor kucing milik Amalia Mustika Ratu, rumah kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang, serta Amalia Mustika Ratu /kolase YouTube Misteri Mbak Suci, foto Antaranews, dan Instagram @amaliamustika

PRIANGANTIMURNEWS – Penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kesmi telah memasuki bulan ketiga, belum ada tanda-tanda terungkap siapa pelaku dan otak pembunuhan itu.

Dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini memang berbeda dengan kasus-kasus pembunuhan yang lain.

Para pelaku dalam kasus ini benar-benar pintar dan lihai melakukan aksinya. Termasuk dalam menyembunyikan atau menghilangkan barang bukti.

Baca Juga: Mahasiswa IPB Ditemukan Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya

Termasuk tidak adanya saksi langsung maupun rekaman kamera CCTV dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini sehingga menyulitpan penyidikan.

Namun berdasarkan hasil pengaku dari para saksi, selama penyelidikan berlangsung ada beberapa kejadian yang diluar nalar. Itu semua terjadi secara spontan.

1. Munculnya Jin Korin
Dalam penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, munculnya Jin korin dalam kasus tersebut. Oleh para peramal sampai sat ini jin tersebut masih berada di sekitr TKP.
Bahkan masih menghuni mobil Toyota Aphard yang digunakan untuk menyimpa mayat Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu.

 

Baca Juga: Nirina Zubir Korban Penipuan Senilai Rp17 Milyar, Diduga akan Digunakan untuk Modal Usaha

2. Yosef Kesurupan usai Masuk TKP
Ada kejadian aneh ketika Yosef keluar dari TKP. Menurut Yoris bahwa sepulang dari TKP, Yosef seperti kesambet (kesurupan) karena menyebut-nyebut nama Amel.

Setelah magrib, Yosef dan Yoris datang ke rumah kakanya almarhum Tuti Suhartini yakni wa Lilis, dan mendengar Yosef sakit di kepala dan menyebut-nyebut nama Amel.

Waktu itu Yosef bertanya kepada Yoris soal pull golf, namun kemudian keburu diajak Mulyana untuk pergi ke gurunya guna mengobati sakit yang diderita Yosef.

Baca Juga: PPKM Level 3 Akan Diberlakukan Di Seluruh Wilayah Indonesia, Berikut Kegiatan yang Tidak Boleh Dilakukan

Achmad Taufan juga menceritakan, istri Yoris yakni Yanti, dia pernah menceritakan soal mobil Yaris yang diamankan ke penyidik saat itu yakni Pak Husen, tapi tidak dimasukkan ke BAP.

Menurut keterangannya hal itu dilakukan sebagai kunci jika pak Mulyana mengelak.

Yoris pun menceritakan soal Kanit Taryono yang menyuruhnya untuk mengambil mobil Yaris, kepada Kapolres Subang. Saat itu Kapolres Subang kaget dan syok mendengarnya.


“Kejanggalan menurut kami, kenapa mobil atau barang-barang yang diambil dari TKP diperintahkan diamankan ke Yoris sebelum diambil lagi,” ujarnya.

“Itu kejanggalan, kami berharap penyidik benar-benar profesional memeriksa kejadian yang sebenar-benarnya,” ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Yu Puasa Ayyamul Bidh hari Ini, Berikut Niat dan Keutamaannya

3. Istri Yoris didatangi Arwah Amelia

Kalau Yosef ayah dari Amelia, kserupuan setelah keluar dari rumah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara istri Yoris mimpi, dia didatangi arwah Amelia Mustika Ratu (23).

Dalam mimpinya itu, Almarhumah Amelia bertannya kepada istri Yoris tentang keberadaan kucing kesayangnya Amelia.

Itu beberapa kejadian-kejadian aneh dan mencurigakan selama proses penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang berlangsung.

Baca Juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh 18-20 November 2021, Lengkap Arab dan Artinya

4. Yosef memeluk angin
Yosef yang juga aya dari almarhumah Amelia Mustika Ratu setelah keluar dari rumah, TKP pembunuhan Ibu dan anak, begitu keluar rumah langsung kesambut (kesurupan).

Yosef suami dari Tuti Suhartini itu, seolah-olah memeluk sesuatu (memeluk angin) sambil menangis dan memanggil-manggil nama Yosef.

 

5. Tiba-tiba Muncul Banpol

Sosok Banpol pertama kali dilontarkan oleh Danu. Waktu itu Danu menyatakan bahwa pada 19 Agustus 2021 pagi, atau sehari setelah kejadian pembunuh ibu dan anak di Subang, dia disuruh sosok banpol masuk ke TKP dan disuruh menguras bak mandi.

Namun keterangan Danu itu langsung direspin Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat. Rohman menilai soal banpol itu hanya rekayasa Danu, karena selama mendampingi pemeriksaan Yosef hingga 15 kali, dari awal tidak pernah muncul tentang sosok banpol di BAP.

Jikalau benar, kata Yosef apa yang dilakukan Danu dan banpol dinilai melanggar KUHP pasal 221 karena menerobos TKP yang masih dipasangi garis polisi.

Baca Juga: Kepala Bakamla RI Terima Laporan Kenaikan Pangkat 2 Perwira Tinggi

Beda pagi dengan keterangan dari Yoris. Saat diwawancari TVOne News, Yoris menyebutkan bahwa sosok banpol itu benar adanya.

Bahkan dia membongkar sosok banpol tersebut bernama Uci dan biasa bekerja di kantor Polsek Jalancagak, Subang.

Bahkan kemudian melalui kuasa hukumnya, Achmad Taufan, mereka menyerang balik bahwa di hari yang sama saat Danu masuk TKP bersama banpol pada tanggal 19 Agustus 2021.

Baca Juga: 5 Tim Nasional dengan Pertahanan Terbaik Saat Ini


6. Ayah dan anak tiba-tiba saling serang
Polisi tidak gegabah dan sangat berhati-hati untuk menetapkan siapa tersangkanya dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

Perlu diketahui, dalam penyelidikan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ada dua kubu yakni kubu Yosef dan kubu Yoris dan Danu yang terus saling menyerang.

Dengan begitu gegara kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut, merenggangkan hubungan antara ayah dan anak yakni Yosef dan Yoris.

Mereka selama penyelidikan, melalui kuasa hukumnya seperti saling melakukan serangan satu sama lain.

Baca Juga: Fans Chelsea Bereaksi Terhadap Gosip Transfer yang Melibatkan Superstar Juventus

7. Misteri Menguras Bak Mandi

Danu sehari setelah pembunuhan diperintah oleh Banpol untuk masuk ke tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Di dalam rumah, Danu disuruh untuk membersihkan bak mandi oleh Banpol. Dan saat membersihkan bak mandi itu, Danu menemukan dua barang, gunting dan cutter.

8. Misteri Pull Golf. Paket Amel dan Mobil Yarris
Kuasa hukum Yoris, Achmad Taufan menyebutkan Yosef dengan ditemani adiknya Mulyana sehari setelah pembunuhan masuk ke TKP dari pintu belakang.

Menurut Achmad Taufan dari pengakuan Yoris, saat itu tidak ada polisi yang tahu bahwa Yosef masuk ke dalam TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang melalui pintu belakang.

Baca Juga: KABAR BARU Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Yosef Berani SUMPAH POCONG, Bukan Bukan Pembunuhnya

Waktu itu, Mulyana yang hanya menunggu di luar, sudah mengingatkan jangan masuk ke dalam rumah. Namun Yosef tetap masuk ke dalam rumah.

Dan saat keluar dari Tempat Kejadian Perkara, Yosef membawa Pull golf.

Sehari kemudian, kubu Yosef melakukan klarifikasi baik oleh Rohman Hidayat maupun oleh Mulyana.

Baca Juga: Berita Transfer Barcelona Roundup, Kepindahan Dani Olmo ke Barca Diragukan

Mereka mengatakan bahwa kedatangan mereka ke TKP atas permintaan pihak kepolisian soal kucing milik Amel dan mobil Yaris milik Amel yang tidak terkunci.

Bahkan, menurut Mulyana, saat Yosef dan dirinya berada di TKP bersama pera petugas kepolisian, Yoris juga ada bersama mereka.

Menurut Mulyana dan Rohman Hidayat, barang yang dibawa dari TKP adalah kucing, paket kiriman untuk Amel yang berada di garasi, serta mobil Yaris milik almarhum Amel. Barang-barang tersebut bahkan dibawa oleh Yoris.

Baca Juga: Barcelona Akan Mendatangkan Pemain Berusia 19 Tahun, Berikut Sosoknya

9. Mengapa Pull Golf diserahkan ke Yoris
Pada Selasa 16 November 2021, kuasa hukum Yoris dan Danu, Achmad Taufan mengklarifikasi soal keberadaan Yoris di TKP pada 19 Agustus 2021.

Menurutnya, bahwa pada 19 Agustus Yoris diminta datang ke Polsek Jalancagak untuk diminta keterangan, hingga selesai jam 4 sore.

“Pada saat selesai diambil keterangan, Yoris diminta untuk ikut ke TKP untuk ambil mobil Yaris milik Amel, yang katanya tidak terkunci,” papar Achmad Taufan.

Achmad Taufan menambahkan, saat itu yang hadir adalah Yosef, Mulyana, Arif keponakan Yosef yang juga seorang polisi.

Baca Juga: MITOS Kejatuhan Cicak Masih Dipercaya oleh Masyarakat, Salah Satunya Beri Tanda akan Jatuh Sakit, Yuk Simak!

Sesampainya ke TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, sudah ada pak Rizwan Polsek Jalancagak, dan Kanit Taryono dari Polres Subang.

Yoris diminta mengamankan mobil Yaris milik Amel, karena tidak terkunci dan dikhawatirkan ada yang hilang.Yoris juga disuruh mengamankan paket milik amel.

“Semua ada di garasi TKP, dan ada petugas bawa kucing Amel dari dalam TKP, dan beberapa saat Pak Yosef akan masuk lewat pintu belakang. Pak Mulyana melarangnya, tapi pak Yosef maksa masuk seperti ingin membawa suatu barang,” ujar Achmad Taufan.

Menurutnya, Yoris sangat yakin Yosef dan Mulyana masuk TKP lewat pintu belakang dan petugas dari pintu depan dengan bawa kucing.

Baca Juga: Prediksi Skor Augsburg vs Bayern Munich, Head to Head, Berita Tim, Starting XI: Bundesliga 2021-22

“Bukan cuma kucing yang dibawa keluar TKP, Pak Yosef bawa pull golf dan diserahkan kepada Yoris dan Yoris terima saja tanpa kecurigaan apapun,” paparnya.


Keesokan harinya, Yoris menceritakan kepada istrinya, Yanti, dan mereka sepakat berinisiatif menyerahkan pull golf tersebut ke pihak kepolisian, yang saat itu diterima Pak Asep dari Polsek Jalancagak.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler