PRIANGANTIMURNEWS - kasus Rajapati Subang yang terjadi di tangga 18 Agustus 2021 silam 10 bulan lamanya pengungkapan makin banyak opini dan juga asumsi liar di kalangan masyarakat Indonesia.
sekarang sudah mulai terlihat dari beberapa saksi dalam kasus Rajapati Subang ini yaitu hal kejanggalan atau juga keanehan yang terlihat mungkin mereka itu panik gelisah.
dan Hal ini terlihat dari fakta-fakta yang kita lihat selama 10 bulan lamanya di media atau syiar kabar mengejutkan kita semuanya yaitu undurnya Yoris dari PH Pak Rohman Hidayat,
dengan alasan ingin netral dan ingin sendiri untuk mengawal kasus Subang ini tapi ada sedikit curiga juga dari Pak Rohman Hidayat untuk Yoris.
Baca Juga: KASUS SUBANG PALING BARU: Terungkap Pelaku Sering Kunjungi Makam Tuti dan Amel!!
bahwa Pak Rohman dalam pernyataannya Yoris ini mau Netral Seperti apa netralnya dulu gabung di PH menggoreng Papanya.
bahkan bang Topan kuasa hukum dari Danu pun sangat prihatin dengan keadaan Yoris namun Pak Rohman Hidayat sampai saat ini tidak ada klarifikasi atas undurnya kami Yoris.
banyak sekali opini dan asumsi yang mengarah ke orang dekat kedua korban almarhumah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
bahwa asumsi itu yang melakukannya ada yang mengatakan orang dekat atau keluarga juga atau Secara kasarnya orang dekatlah yang terkait dalam hal kasus Subang ini.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERKUAK: Terungkap 3 Motifnya, Pelaku Mengadu Domba Keluarga Yosep dan Yoris?!
ada juga yang mengatakan tidak mungkin ini hanya freming atau fitnah dan masih banyak lagi Lalu kenapa dikatakan orang dekat atau orang-orang Yang sudah saling mengenal.
karena merekalah yang setiap hari-harinya selalu bersama-sama dengan kedua almarhumah baik itu berkomunikasi berhadapan atau via telepon bahkan bekerja.
Mungkin dan seharusnya mereka ini mengetahui yaitu suami anak tertuanya keponakannya Mengapa kedua almarhumah ini meninggal dengan secara tragis dibantai mengerikan.
jika mendengar dari penjelasan otopsi ini dan itu rusak apa nggak sedih sebagai keluarga tapi kenyataannya keluarga dekat korban ini.
Baca Juga: Asnawi Bakal Mendapatkan Hadiah Dari Ansan Greeners....
malah kemungkinan menyulitkan penyidikan dengan keterangan-keterangan yang berubah-ubah bikin penyidikan lama dan berlarut-larut 10 bulan lamanya.
bukan waktu yang sebentar kita menunggu kepastian siapa sebenarnya pelaku keji dalam kasus Subang ini.
seorang pakar hukum Heri Gunawan mengatakan bahwa menurutnya Jika ditinjau dari lamanya kasus pembunuhan Subang Ini yang lama belum juga terungkap.
sangatlah mungkin tak ada kendala besar yang dihadapi kepolisian untuk mengungkap kasus yang terjadi 18 Agustus 2021 Silam.
lalu Kenapa publik banyak berasumsi bahwa orang dekat korban terkait masalah ini fakta di jejak digital membuktikan hanya keluargalah yang Intens atau banyak dimintai keterangan keterangan oleh pihak penyidik Polres waktu itu dan Polda Jabar,
dari mulai keluarga saksi yaitu ibu Mimin yaitu istri mudanya Pak Yosep Hidayah sampai keluarga Pak Yosep semuanya dimintai keterangan oleh polisi dan diluar keluarga itu beda lagi dan ada juga di luar keluarganya yang dimintai keterangan.
masyarakat mencurigai tertuju ke anak tertua korban yang juga ketua dari Yayasan Bina prestasi yang didirikan bawahnya kecurigaan ini muncul yaitu mulanya ketika Kang Yoris bergabung dengan papanya Yosep melalui Pak Rohman Hidayat.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA! PSSI Umumkan Shin Tae-yong Tetap Latih Timnas Senior Karena Hal Ini...
dan itu atas kemauannya sendiri, bahwa Yoris dan Papanya Yosep bersatu mereka pernah mengatakan akan bersatu untuk mengawal kasus Subang ini begitu menurut Pak Yosep Hidayah.
tapi akhirnya Kang Yoris mundur dan tidak lagi pakai Kuasa hukumnya yaitu Pak Rohman Hidayat kemungkinan kemungkinan bisa saja terjadi bahwa papanya sendiri mencurigai Yoris atas mundurnya dari PH Pak Rohman Hidayat.
dan sampai saat ini Pak Rohman tidak ada klarifikasi atau jarang terpublish ke media semenjak undurnya Yoris.
namun sempat muncul kemarin suaranya via telepon dengan salah satu admin di salah satu channel YouTube, bahwa ada pernyataannya dari Pak Rohman yaitu katanya lagi mempersiapkan Berkas untuk dikirim ke Kapolri.
Baca Juga: Mengenang Momen Manis Saat Timnas Bermain di Piala Asia, Tuan Rumah Hingga Gol Salto Legendaris
"nah supaya kasus ini tidak dipetisikan katanya yang pelaku nya sampai saat ini belum juga ketemu dan juga melapor ke Komnas HAM atau Komisi 3 DPR RI ujar." Pak Rohman Hidayat.
semoga ada petunjuk dan kasus Rajapati ini bisa secepatnya diungkap keakrabannya Pak Yosep Hidayah mengatakan siapapun pelakunya harus dihukum mati.***