Network
PRIANGANTIMURNEWS- Perkara kasus Subang Jawa Barat yang terjadi pad 18 Agustus 2021 ini masih belum juga terungkap siapa pelakunya. 10 Bulan sudah polisi melakukan penyelidikan namun hasilnya tetap nihil.
Karena semua saksi saling menyudutkan. Harusnya keluarga lah yang bisa mengungkapkan dan membatubl pihak kepolisian dalam perkara pembunuhan ibu dan anak ini. Bukan malah saling menyudutkan satu sama lain.
Awal terjadinya perkara ini adalah konspirasi penculikan namun akhirnya semuanya gagal atau rencana itu gagal karen Tuti ini meninggal dunia dan akhirnya juga almarhuma Amalia juga menjadi korbannya.
Baca Juga: PMII STIA YPPT Priantim Pertanyakan Kinerja Pemerintah Tangani Kesenjangan Sosial
Mengapa tamu itu datang dan tidak ada satu orang pun yang melihatnya. Apakah tamu itu sudah berjanjian kepada kedua almarhuma dan kemungkinan awal tamu itu datang pada malam hari hanya ingin meminjam uang kepada kedua almarhumah.
Namun disaat tamu itu sudah sampai dan mereka berbincang-bincang sebentar, almarhumah Tuti tidak memberikan utangan itu sedangkan almarhumah Amalia tidak ikut ngobrol bersama tamu-tamu tersebut.
Tamu ini sengaja datang di tengah malam dan juga yang membukakan pintunya adalah almarhumah Tuti sedangkan almarhumah Amalia malam itu sudah berada di dalam kamarnya dan hal ini bisa kemungkinan sekali benar dari ucapan Yosep yang pertama kali memberitahukan kepada saksi Ramdhanu bahwa adanya penculikan.
Baca Juga: Polres Kota Tasikmalaya Tangkap 6 Tersangka Pengedar Narkotika
Jika kedua almarhumah ini dicuri tentulah konspirasinya yaitu meminta tebusan dan kedatangan tamu ini sebenarnya sudah berjanjian dengan kedua almarhumah atau
bahkan tamu yang datang malam itu adalah keluarga mereka sendiri dengan berpura-pura untuk meminjam uang.
