Aliansi Mahasiswa dan PMI Pangandaran Lakukan Aksi Sosial Membersihkan Di Lokasi Longsor

- 5 November 2020, 10:37 WIB
Aliansi Mahasiswa dan PMI Pangandaran memberikan bantuan kepada korban bencana longsor di Desa Pasirgeulis Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran, Kamis, 5 November 2020.
Aliansi Mahasiswa dan PMI Pangandaran memberikan bantuan kepada korban bencana longsor di Desa Pasirgeulis Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran, Kamis, 5 November 2020. /WhatsApp Aldi Nur Fadilah./

PRIANGANTIMURNEWS-
PMI kab Pangandaran, Solidaritas Mahasiswa Pangandaran Tasikmalaya (SAMPAN) dan Keluarga Pelajar Mahasiswa Pangandaran Yogyakarta (KPMPY) melakukan aksi sosial langsung untuk membantu warga membersihkan pasca bencana longsor.

Selain itu juga, Aliansi Mahasiswa dan PMI kab Pangandaran melakukan sosialisasi trauma healing terhadap warga khususnya anak-anak korban longsor Desa Karangmulya dan Pasirgeulis.

Menurut salah satu relawan Keluarga Pelajar Mahasiswa Pangandaran Yogyakarta Cahyanto Rizky Purnama (20) menyatakan aksi Aliansi ini dengan langsung aksi membantu pasca bencana longsor dan memberikan sosialisasi trauma healing kepada warga khususnya anak-anak merupakan bentuk kepedulian dan persaudaraan.

Baca Juga: Diterjang Banjir Bandang Suami Istri Meninggal Dunia Tertimbun Longsor

Aksi ini sudah beberapa kali dilakukan oleh Keluarga Pelajar Mahasiswa Pangandaran Yogyakarta tersebut. Sebelum aksi ini mereka juga melakukan aksi serupa terhadap korban bencana alam di daerah Sukabumi.

"Awalnya aksi ini di pelopori oleh Solidaritas Mahasiswa Pangandaran (SAMPAN) Tasikmalaya yang telah observasi korban terlebih dahulu lalu mengajak PMI dan Keluarga Pelajar Mahasiswa Pangandaran Yogyakarta (KPMPY) untuk lebih aktif dalam aksi sosial seperti ini." ujar Cahyanto, Kamis, 5 November 2020.

Kata dia, hasil pantauan relawan terhadap pasca bencana longsor, alat berat sudah membantu membersihkan material tanah longsor tersebut. Dan masyarakat pun ikut bergotong royong untuk membersihkan tempat pasca longsor tersebut.

"Selain itu juga hasil dari relawan terhadap sosialisasi trauma healing terhadap warga khususnya anak-anak, mereka masih takut untuk untuk berada dan bermain di alam terbuka. Mungkin karena cuaca yang akhir-akhir ini masih sangat ekstrem. Maka karena itu kami mencoba untuk mengedukasi dan menghimbau untuk mengurangi main di alam terbuka. Dan di sisi lain kami memberikan pengertian terhadap warga dan anak-anak untuk tetap enjoy dan hati-hati bila sedang berada di alam terbuka," ujarnya.

Aksi bantuan langsung dan sosialisasi trauma healing yang dilakukan relawan mahasiswa dan PMI kab Pangandaran diharapkan dapat membantu warga korban longsor dari segi mental dan tenaganya.

Sementara itu, sikap dari warga setempat sangat baik dan antusias terhadap apa yang dilakukan oleh relawan mahasiswa dan PMI kab Pangandaran tersebut.

Halaman:

Editor: Agus Kusnanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x