Network
PRIANGANTIMURNEWS - Ledakan Dahsyat di Blitar pada sebabkan empat orang korban jiwa, akibat bubuk petasan.
Peristiwa tersebut terjadi tepatnya di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Ledakan dahsyat yang terjadi tengah malam Minggu, 19 Februari 2023 tepatnya pukul 22:30 WIB tersebut terdengar hingga radius 30 kilometer jauhnya.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung, BRI Liga 1 Hari Ini, Senin 20 Februari 2023: Persita Tangerang vs Borneo FC
Sontak membuat warga yang tengah istirahat saat itu kaget, mereka mengira itu adalah petir sedangkan di luar tidak turun hujan dan tidak berawan.
Beberapa warga juga merasakan ledakan tersebut bersamaan dengan getaran kuat, dari radius 2 kilometer yang mereka kira itu adalah gempa bumi.
Namun ternyata setelah tersiar kabar di media sosial dengan cepat bahwa ledakan tersebut ada di lokasi Blitar, warga sekitar mulai mengerumuni tempat kejadian.
Baca Juga: Erick Thohir: Sudah Waktunya Mafia Bola Diberi Kartu Merah!
Mempertanyakan kejadian sebenarnya, dan ikut membantu aparat untuk menemukan korban jiwa ledakan tersebut.
Kemudian, tersiarlah kabar bahwa ledakan tersebut berasal dari bubuk petasan.
Itu karena satu rumah yang hancur dan rata dengan tanah diakibatkan ledakan dahsyat itu adalah milik pembuat bubuk petasan.
Selain itu 25 rumah warga di sekitarnya juga mengalami kerusakan yang cukup serius, beberapa di antaranya berantakan.
Baca Juga: Ini Jadwal Acara ANTV Hari Ini, Senin 20 Februari 2023: Ada Sinetron Suami Pengganti
Aipda Supriyadi, Staf Humas Polres Kota Blitar membenarkan laporan tersebut, bahwa diduga berasal dari bubuk petasan yang meledak.
Namun, Supriyadi masih melakukan olah TKP dan melakukan analisis bersama dengan timnya.
Ledakan dahsyat tersebut telah menyebabkan empat orang tewas dan enam orang lainnya mengalami luka serius.
Empat orang yang tewas adalah satu keluarga, ayah dan anak-anaknya yang biasanya membuat bubuk petasan menjelang ramadhan dan Idul Fitri.
Baca Juga: Gelombang Laut Setinggi 4 meter, Ancam Beberapa Wilayah di Indonesia
Jenazah dilaporkan sudah tidak utuh lagi, karena ledakannya yang terjadi begitu dahsyat.
Sementara enam orang terluka sudah dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan pertolongan dan perawatan pertama.
Supriyadi, pun membenarkan jika kejadian tersebut berasal dari rumah Darmanto yang biasa membuat petasan menjelang bulan suci ramadhan.
Sementara AKBP Argowiyono, Kapolres Blitar pada Senin, Februari 2023 menyampaikan pihaknya memang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Atas insiden ledakan dahsyat Blitar ini, sembari menunggu kedatangan Tim Labfor Polda Jatim. Sterilisasi dan evakuasi korban sudah dilakukan.***
