Pemkot Tasikmalaya Gelar Pasar Murah di 10 Kecamatan, Kendalikan Harga Kebutuhan Pokok

8 Maret 2023, 14:21 WIB
Potret pasar rel atau pasar kuda yang berlokasi di Jalan Pasar Rel di Kota Tasikmalaya. /Antara/

PRIANGANTIMURNEWS- Pemerintah Kota Tasikmalaya (Pemkot) Tasikmalaya gelar pasar murah di 10 Kecamatan demi kendalikan harga kebutuhan pokok.

Program pasar murah tersebut ditujukan untuk rakyat umum dalam rangka mengendalikan kenaikan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok di pasar.

Pelaksanaan program tersebut akan dilaksanakan jelang bulan bulan Suci Ramadhan, saat bulan Ramadhan, jelang Hari Raya Idul Fitri, dan pasca Idul Fitri.

Baca Juga: Bingung 'Afirmasi' Anda Belum Terwujud? Coba Trik Berikut Ini!

Hendro Haryoko, Kepala Bidang Pengembangan dan Pengendalian Perdagangan, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUMKM Indag) Kota Tasikmalaya.

Memperjelas operasi tersebut memang digelar untuk kendalikan harga kebutuhan pokok yang tengah naik.

"Operasi pasar murah dilakukan untuk kendalikan harga kebutuhan pokok yang biasanya merangkak naik jelang hari besar keagamaan," ungkap Hendro.

Baca Juga: 5 Manfaat Tomat Bagi Kesehatan, Salah Satunya Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung

Selain itu juga, Hendra menjelaskan operasi pasar murah akan mulai beroperasi pada tanggal 11 Maret 2023.

"Kami juga berencana melakukan gelar pangan murah mulai 11 Maret sampai setelah Lebaran di beberapa titik," lanjutnya

Operasi tersebut akan dilaksanakan secara bergantian di beberapa titik dan direncanakan terjadi di 10 Kecamatan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Baca Juga: Viral! Aksi Oknum TNI Arogan di Jalan Hingga Todongkan Belati! Kodim Semarang Langsung Turun Tangan

Pemkot terus berupaya lakukan pantauan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok jelang Ramadhan di pasar-pasar Tasikmalaya.

Apabila terjadi kenaikan harga, Hendro akan segera melakukan pengendalian harga dengan menggelar pasar murah tersebut.

Dalam pemantauannya, ketersediaan kebutuhan pokok di Kota Tasikmalaya relatif aman, hanya kenaikan terjadi di beberapa komoditas karena tingginya permintaan jelang Ramadhan.

Terpantau data per 6 Maret 2023, beberapa komoditas merangkak naik diantaranya adalah cabai dan beras yang masih relatif tinggi.

Baca Juga: Layaknya Barcelona! Divaldo Alves Akui Persib Sebagai Spanyolnya Indonesia

Berikut adalah pantauan harga kebutuhan pokok per 6 Maret 2023:

1. Harga beras berkisar di Rp 12 ribu sampai Rp 13 ribu per kilogram.

2. Harga minyak Goreng berkisar di Rp 18 ribu per liter, sementara kemasan botol berkisar di Rp 22 ribu per liter.

3. Harga minyak curah berkisar di Rp 15.500 per kilogram.

Baca Juga: Persib Bandung Akan Lepas 3 Pemain Usai Terbit Aturan Baru Liga 1!? Benarkah? Cek Faktanya

4. Harga minyak goreng sederhana berkisar di Rp 16 ribu per liter.

5. Harga telur ayam bekisar di Rp 26 ribu per kilogram.

6. Harga cabai merah berkisar di Rp 50 ribu per Kilogram.

7. Harga cabai gendot berkisar di Rp 80 sampai 90 ribu per Kilogram.

8. Harga Bawang Merah berkisar di Rp 35 ribu per Kilogram.

9. Harga Bawang Putih berkisar di Rp 30 ribu per Kilogram.

Baca Juga: Prancis Lumpuh Kembali Akibat Demo Nasional yang Melibatkan 3,5 Juta Serikat Pekerja

10.HArga Ayam Potong berkisar di Rp 34 ribu per Kilogram.

Heru Susanto, Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Tasikmalaya menyatakan hal yang sama.

"Kelangkaan pasokan sepertinya bakal tidak akan terjadi, tetapi karena permintaan jelang Ramadhan meningkat bisa berdampak pada harga," ujar Heru.

Pangan murah yang akan diselenggarakan di 10 kecamatan tersebut akan dilaksanakan oleh TIm Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Tasikmalaya.***

sumber: antaranews.com

Editor: Galih R

Tags

Terkini

Terpopuler