MENGAKU MENYESAL! Toni Sucipto Puji Bobotoh dan Persib, Dedi Kusnandar Singgung Tragedi Kanjuruhan Malang

- 11 Oktober 2022, 15:30 WIB
Toni Sucipto mantan pemain Persib yang kini bermain untuk Persija
Toni Sucipto mantan pemain Persib yang kini bermain untuk Persija /Tangkapan Layar youtube Sport Space/

PRIANGANTIMURNEWS - Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang benar-benar menjadi memori kelam bagi sepak bola Indonesia duka mendalam dirasakan tidak hanya dari dalam negeri.

Namun juga dari dunia atas tragedi ini peristiwa yang memakan 131 nyawa ini begitu disorot karena telah menjadi Peristiwa dengan jumlah korban terbanyak kedua di dunia dalam sebuah pertandingan sepak bola.

Dikutip priangantimurnews.com dari Youtube Sport Space, Mengenai hal itu Bobotoh menggelar sholat gaib dan doa bersama bertajuk dari kami untuk Malang di kota Bandung pada Sabtu 8 oktober malam dalam acara tersebut Bobotoh turut mengundang Dedi Kusnandar dan juga Tony Sucipto.

Baca Juga: Ini Alasan Timnas Indonesia U17 Gagal Jadi Runner Up Terbaik Meski Tampil Paling Gacor!

Toncip sapaan akrab Tony Sucipto sendiri pernah dicap sebagai penghianat pada Liga 1 musim 2018/2019 lalu karena keputusannya untuk hengkang dari Persib dan bergabung ke klub Rival Persija Jakarta.

Namun sepertinya bagi Bobotoh dan Toncip sudah melupakan permasalahan itu terbukti Toncip sudah berkenan menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Bobotoh.

Pada kesempatan itu Toncip mengucapkan banyak terima kasih kepada Bobotoh yang telah mengundangnya, Selain itu ia juga memberikan tanggapannya atas insiden tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Timnas Indonesia U17 Gantikan Laos di Piala Asia U17 2023, Malaysia Tak Terima dan Soroti Tajam!!

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas undangan Bobotoh dari kami untuk Malang dengan kejadian di Kanjuruhan kemarin yang kita rasakan sebagai pemain mungkin jangankan pemain Persebaya yang main lawan Arema kita saat latihan pushlah kejadian itu rasanya tidak ingin main bola lagi ucap Toncip.

Mengungkapkan sepak bola sejatinya adalah sesuatu yang dilakukan dengan tujuan menghibur dan bahagia pertandingan sepak bola menurutnya tidak sebanding dengan satu nyawa pun yang hilang.

Di tempat yang sama Dedi Kusnandar pun mengungkapkan ia langsung menghubungi para pemain Arema begitu mengetahui kejadian mengerikan itu Dedi bercerita para pemain Arema baru bisa keluar dari stadion pukul 04.00 Waktu Indonesia Barat dan menyaksikan langsung suporter yang tewas di ruang ganti.

Baca Juga: JADI SOROTAN DUNIA! Spanduk Dukungan Untuk Arema Terbentang di Liga Champions

Saya sebagai pemain sangat merasakan Apalagi setelah kejadian itu saya langsung menghubungi pemain Arema dan sangat sedih mendengar cerita mereka para pemain Arema pulang jam 04.00 subuh.

Lihat korban menghembuskan Nafas Terakhir di ruang ganti walaupun saya nggak main tapi gimana rasanya itu ungkapnya kejadian tersebut menurut Dedi membuat banyak pemain Arema trauma.

Para pemain Singo Edan sangat merasa bersalah Atas kejadian tersebut Namun Dedi menegaskan saat ini bukan waktunya untuk saling menyalahkan pemain Arema sampai trauma gak bisa tidur.

Baca Juga: HARTANYA DIBAGI 2? Intip Perbandingan Nasib Karir dan Kekayaan Lesti Kejora vs Rizky Billar Sekarang!

Sampai bilang kalau bisa mereka merasa disalahkan kenapa kalah kalau menang gak mungkin sampai kejadian seperti itu tapi bukan saatnya saling menyalahkan ucap Dedi Kusnandar.

Pemain yang akrab disapa Dado ini sangat berharap ada hikmah besar dari tragedi Kanjuruhan.

Menurutnya para korban yang meninggal dunia adalah pahlawan dan meminta semua suporter untuk menjaga rivalitas hanya selama 90 menit.

Baca Juga: HUBUNGAN GELAP RIZKY BILLAR TERBONGKAR! Adu Gaya Devina Kirana vs Ayu Thalia Diduga Pelakor Lesti Kejora!

Hari ini titik awal korban adalah pahlawan rivalitas hanya 90 menit semua nonton bareng di stadion setelah pertandingan semua bersatu untuk Indonesia.***

Berita Seputar tragedi Kanjuruhan bisa KLIK DISINI

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: YouTube SPORT SPACE


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x