Anggota DPRD Kabupatan Tasikmalaya dan DPRD Jabar Mendukung Tasikmalaya Utara Menjadi DOB

18 Mei 2022, 13:46 WIB
 Anggota DPRD Fraksi Gerindra Kabupaten Tasikmalaya, Dadang Rahmat Al Faruq dan Anggota DPRD Provinsi Jabar, Yod Mintaraga /Nanang Yudi/Priangantimunews

PRIANGANTIMURNEWS- Anggota DPRD Fraksi Gerindra Kabupaten Tasikmalaya, Dadang Rahmat Al Faruq, mendukung wilayah Tasikmalaya Utara menjadi daerah otonom baru (DOB) di Jawa Barat.

"Sudah barang tentu saya sangat mendukung terhadap pemekaran Tasik Utara dan hal tersebut bukan karena melihat Tasik Selatan tetapi gagasan Tasik Utara mekar tersebut sudah jauh terlahir tetapi tidak berlanjut," ujar Dadang Rahmat Al Faruq, Rabu 18 Mei 2022.

Dadang juga menjelaskan dengan berbagai potensi di setiap Kecamatan yang berada di Tasikmalaya Utara sangat begitu besar dan dilihat secara geografis sangat sudah layak untuk menjadi DOB.

Baca Juga: Mimpi Ternyata Bisa Dikirimkan kepada Orang yang Kita Sukai, Simak Penjelasannya!

"Kan sudah dua kali terbentuknya presidium pemekaran Tasik Utara hanya memang tidak ada kelanjutannya, maka saat ini perwakilan tokoh di tiap-tiap Kecamatan sedang merumuskan dan berharap lahirnya DOB," ucap anggota DPRD dari dapil III Kabupaten Tasikmalaya yang meliputi Kecamatan Ciawi, Jamanis, Sukaresik, Kadipaten dan Pagerageung ini.

Saat ini, dia menyampaikan, baru dalam tahap perumusan, dan baru perwakilan sembilan Kecamatan yang hadir dalam diskusi pertama dan sepakat membentuk panitia.

"Berharap 9 hingga 11 Kecamatan yang meliputi dapil 2 dan 3 Kabupaten Tasikmalaya, untuk dapil 2 diantaranya, Kecamatan Cisayong, Rajapolah, Sukahening, Sukaratu, Padakembang dan Leuwisari," katanya.

Baca Juga: Kim Sae Ron Dilaporkan sedang Diselidiki Polisi karena Mengemudi dalam Keadaan Mabuk

Dan terkait DOB, lanjut dia, tentunya harus mempersiapkan segalanya sesuai UU 23 / 2014, janten CDPOB (Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru). Maka dengan hal itu, Dadang mengajak seluruh elemen untuk bersatu.

"Tasikmalaya Utara ini secara geografis berbatasan langsung dengan Kabupaten Ciamis, Majalengka dan Garut, dan Kota Tasikmalaya, Tasikmalaya Utara ini dilintasi jalan nasional dan tentu sangat ideal untuk mekar untuk meningkatkan pelayanan masyarakat," ujarnya.

Sementara, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Yod Mintaraga mengatakan Tasikmalaya bagian utara berpotensi mekar dari induknya yaitu Kabupaten Tasikmalaya dan menjadi daerah otonom baru (DOB).

Baca Juga: Wulan Guritno Jadi Sorotan Netizen Disebut Mirip Pemeran Wanda di Film Doctor Strange

"Tasik Utara itu kondisi infrastruktur sudah bagus jalan-jalan sudah di hotmix sampai pedesaan, pasar dan terminal ada juga jadi bisa saja untuk pemekaran," ucap politisi senior partai Golkar ini.

Dia juga menjelaskan sarana pendidikan seperti Perguruan tinggi, SMA dan SMK sarana ada di Tasik Utara, maka intinya wilayah tersebut telah layak untuk menjadi daerah otonom baru (DOB).

"Tasikmalaya Utara memiliki pasar tradisional di antaranya pasar Rajapolah, pasar Ciawi, bahkan terminal juga ada di Rajapolah dan Ciawi, sarana pendidikan, Perguruan tinggi sudah ada yaitu di Suryalaya, dan SMK Negeri terbaik ada di Rajapolah, berikut SMA Negeri terbaik ada di Ciawi, MAN juga ada di Ciawi," tegasnya.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU: Penentuan Akhir Perkara dengan Bukti DNA Pembanding

Potensi asli daerah, kata dia, seperti pertanian, perkebunan, peternakan di sudah ada, bahkan gas bumi Karaha bodas berada di wilayah Tasikmalaya Utara, dengan berbagai potensi tentunya sangat terbuka lahirnya DOB.

"Potensi wisata alam, seperti air panas, bumi perkemahan, Kerajinan anyaman ada di Rajapolah semua dimiliki Tasikmalaya Utara, dan letak secara geografis pun sangat strategis karena berada pada lintasan jalan nasional," ucap politisi pituin Tasik Utara ini.

Dia juga mengamati, sangat logis bilamana Tasikmalaya menjadi tiga wilayah pemerintahan yaitu Kabupaten Tasikmalaya sebagai induk, Kabupaten Tasik Selatan (Tasela) dan Kabupaten Tasik Utara.

Baca Juga: Dea OnlyFans Hamil 5 Bulan, Pengacara Meminta Agar Ia Tak Ditahan Karena Kondisinya

"Tasikmalaya ini sangat ideal menjadi tiga wilayah, Provinsi Jabar ini kan penduduknya paling banyak hanya Kabupaten, kotanya sedikit, walau pun Tasik Utara belum memiliki Rumah Sakit, tetapi sarana tersebut nantinya bisa di bangun di jalan baru Ciawi-Singaparna (Cising) lahannya masih luas," ujarnya.***

 

Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler