Ingin Memiliki Anak Cerdas, Ini Amalan yang Dianjurkan Rasulullah SAW

4 Februari 2021, 12:10 WIB
ilustrasi amalan agar mendapatkan anak sholeh dan sholehah /zonapriangan.com/

PRIANGANTIMURNEWS - Setiap pasangan suami istri pasti menghendaki keluarga yang sakinah mawadah warohmah dan memiliki keturunan yang sholeh dan sholeah.

Keinginan pasangan suami istri lainnya juga menghendaki memiliki anak yang cerdas dan pintar.

Jika ingin memiliki anak yang cerdas, daya ingatnya kuat, pasangan suami bisa melakukan amalan sesuai yang diajarkan agama Islam.

Baca Juga: 13 Manfaat Air Kepala Muda, Salah Satunya Bisa Membersihkan Racun di Tubuh

Selain itu juga harus menjaga diri dari perbuatan maksiat secara lahir dan batin. Kemudian harus juga mengamalkan salat taqwiyatul hifdzi "salat untuk menguatkan hafalan".

Dilansir dari Tafsir Ibnu Katsir juz 4 seperti dikutip Priangantimur dari Mantra Sukabumi, kalau dalam maktabah Syamilah di Muqoddimah Juz 1, disebutkan sebuah Hadist, Yang secara Ringkas artinya adalah :

Dari Ibnu Abbas Ra, Ali RA bertanya : "Wahai Rasulullah, Mengapa Hafalan al Quran ku mudah hilang? Nabi Menjawab : Wahai Ali, akan ku ajarkan padamu beberapa kalimat yang mana dengan kalimat itu Allah akan memberimu Manfaat, juga kepada orang-orang yang kamu ajari kalimat itu."

Baca Juga: Info 2021: 10 Jurusan Soshum Paling Ketat di SNMPTN 2021, Tantangan Pengejar Mimpi Universitas Negeri


"Maka pada Malam jum'at, laksanakanlah shalat empat rakaat. Selesai sholat, bacalah tahmid dan perbaguslah tahmid tersebut. Lalu bacalah sholawat padaku dan mohonkanlah ampun untuk mukminin mukminat dan orang-orang yang telah mendahului (wafat) dalam keadaan iman dan berdoalah dengan doa ini:

ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﺭْﺣَﻤْﻨِﻰ ﺑِﺘَﺮْﻙِ ﺍﻟْﻤَﻌَﺎﺻِﻰ ﺃَﺑَﺪًﺍ ﻣَﺎ ﺃَﺑْﻘَﻴْﺘَﻨِﻰ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻨِﻰ ﺃَﻥْ ﺃَﺗَﻜَﻠَّﻒَ ﻣَﺎ ﻻَ ﻳَﻌْﻨِﻴﻨِﻰ ﻭَﺍﺭْﺯُﻗْﻨِﻰ ﺣُﺴْﻦَ ﺍﻟﻨَّﻈَﺮِ ﻓِﻴﻤَﺎ ﻳُﺮْﺿِﻴﻚَ ﻋَﻨِّﻰ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺑَﺪِﻳﻊَ ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕِ ﻭَﺍﻷَﺭْﺽِ ﺫَﺍ ﺍﻟْﺠَﻼَﻝِ ﻭَﺍﻹِﻛْﺮَﺍﻡِ ﻭَﺍﻟْﻌِﺰَّﺓِ ﺍﻟَّﺘِﻰ ﻻَ ﺗُﺮَﺍﻡُ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻳَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻳَﺎ ﺭَﺣْﻤَﻦُ ﺑِﺠَﻼَﻟِﻚَ ﻭَﻧُﻮﺭِ ﻭَﺟْﻬِﻚَ ﺃَﻥْ ﺗُﻠْﺰِﻡَ ﻗَﻠْﺒِﻰ ﺣِﻔْﻆَ ﻛِﺘَﺎﺑِﻚَ ﻛَﻤَﺎ ﻋَﻠَّﻤْﺘَﻨِﻰ ﻭَﺍﺭْﺯُﻗْﻨِﻰ ﺃَﻥْ ﺃَﺗْﻠُﻮَﻩُ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺤْﻮِ ﺍﻟَّﺬِﻯ ﻳُﺮْﺿِﻴﻚَ ﻋَﻨِّﻰ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺑَﺪِﻳﻊَ ﺍﻟﺴَّﻤَﻮَﺍﺕِ ﻭَﺍﻷَﺭْﺽِ ﺫَﺍ ﺍﻟْﺠَﻼَﻝِ

ﻭَﺍﻹِﻛْﺮَﺍﻡِ ﻭَﺍﻟْﻌِﺰَّﺓِ ﺍﻟَّﺘِﻰ ﻻَ ﺗُﺮَﺍﻡُ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻳَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻳَﺎ ﺭَﺣْﻤَﻦُ ﺑِﺠَﻼَﻟِﻚَ ﻭَﻧُﻮﺭِ ﻭَﺟْﻬِﻚَ ﺃَﻥْ ﺗُﻨَﻮِّﺭَ ﺑِﻜِﺘَﺎﺑِﻚَ ﺑَﺼَﺮِﻯ ﻭَﺃَﻥْ ﺗُﻄْﻠِﻖَ ﺑِﻪِ ﻟِﺴَﺎﻧِﻰ ﻭَﺃَﻥْ ﺗُﻔَﺮِّﺝَ ﺑِﻪِ ﻋَﻦْ ﻗَﻠْﺒِﻰ ﻭَﺃَﻥْ ﺗَﺸْﺮَﺡَ ﺑِﻪِ ﺻَﺪْﺭِﻯ ﻭَﺃَﻥْ ﺗَﻐْﺴِﻞَ ﺑِﻪِ ﺑَﺪَﻧِﻰ ﻷَﻧَّﻪُ ﻻَ ﻳُﻌِﻴﻨُﻨِﻰ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﻏَﻴْﺮُﻙَ ﻭَﻻَ ﻳُﺆْﺗِﻴﻪِ ﺇِﻻَّ ﺃَﻧْﺖَ ﻭَﻻَ ﺣَﻮْﻝَ ﻭَﻻَ ﻗُﻮَّﺓَ ﺇِﻻَّ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ ﺍﻟْﻌَﻠِﻰِّ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴﻢِ

Baca Juga: Info: Lomba Vlog Literasi Memperebutkan Piala Bunda Literasi dengan Total Hadiah Jutaan Rupiah

Ibn Abbas berkata : “Maka demi Allah Ali tidak terlihat sampai lima atau tujuh Jum'at sehingga ia datang pada Rasulullah dalam majlis yang sama lalu berkata: “Wahai Rasulullah sesungguhnya aku dahulu tidak mengambil (menghapal) kecuali empat ayat atau semisalnya, dan ketika aku membacakannya pada diriku ia terlepas."

"Dan sekarang aku mempelajari 40 ayat dan semisalnya lalu ketika aku membacakannya pada diriku maka seolah-olah kitab Allah ada dihadapan kedua mataku, dan dulu aku mendengarkan hadist lalu ketika aku mengulanginya, ia terlepas. Dan sekarang aku mendengar banyak hadist lalu ketika kau berucap dengannya, aku tidak mengurangi darinya suatu apapun. Maka Rasulullah berkata kepadanya ketika itu ; “Engkau seorang mukmin, Demi pemilik Ka’bah! wahai Abal Hasan!"


Berikut tata cara shalat Taqwiyatul hifdzi:

1. Shalat dilakukan setiap malam Jumat, atau seminggu sekali

Baca Juga: Pemerintah Dianggap Makin Abai Terhadap Perlindungan Tenaga Kesehatan

2. Shalat dilaksanakan sebanyak empat rakaat dengan bacaan pada rakaat pertama setelah surat alfatihah membaca surat Yasin, rakaat kedua setelah fatihah surat Adukhon (hamim dukhon), adapun rakaat ketiga setelah fatihah membaca surat Assajadah, dan rakaat keempat membaca surat Almulk setelah fatihah.

3. Lafadz niat shalat boleh dengan niat shalat mutlak atau niat shalat taqwiyatul hifdzi (usholli sunnatan litaqwiyatil hifdzi arba'a rokaatin lillahi ta'ala).***

Editor: Muh Romli

Sumber: Mantra Sukabumi Tafsir Ibnu Katsir

Tags

Terkini

Terpopuler