7 Tradisi di Hari Lebaran yang Berubah Akibat Pandemi Covid-19, Salah Satunya Ziarah Kubur

- 13 Mei 2021, 21:59 WIB
Dua orang sedang ziarah kubur sebelum terjadi Covid 19
Dua orang sedang ziarah kubur sebelum terjadi Covid 19 /Pixels/

PRIANGANTIMURNEWS – Tradisi merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh khalayak masyarakat khususnya di Indonesia di momentum tertentu salah satunya di hari lebaran.

Masyarakat Indonesia yang beragama Islam setidaknya memiliki 7 tradisi yang dilakukan untuk merayakan hari lebaran.

Namun, untuk tahun ini sama seperti tahun sebelumnya, hari lebaran dilaksanakan dalam suasana pandemi Covid-19, sehingga terdapat perubahan dari 7 tradisi tersebut.

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Rayakan Lebaran Bersama Keluarga, Ridwan Kamil: Tahun Istimewa karena Hadirnya si Bungsu

Lantas, apa saja 7 tradisi di hari lebaran yang berubah akibat pandemi Covid-19?

Dilansir priangantimurnews.com dari Antara News, mengungkapkan 7 tradisi di hari lebaran yang berubah dan tidak dapat dilakukan saat suasana pandemi Covid-19, yaitu:

1. Perjalanan Mudik
Mudik merupakan tradisi yang dilakukan dengan melakukan perjalanan ke kampung halaman untuk bersilaturahmi dan mengunjungi sanak saudara, kerabat, dan sebagainya.

Pada tahun 2021, Pemerintah melarang adanya perjalanan mudik guna mencegah penyebaran Covid-19 agar tidak semakin meluas di Indonesia. Oleh karena itu, tradisi perjalanan mudik tidak dilakukan.

Baca Juga: 5 Keutamaan Puasa Syawal: Penuh dengan pahala sama dengan setahun berpuasa

2. Piknik Keluarga
Piknik keluarga dilakukan untuk berkumpul bersama keluarga sambil menikmati keindahan alam atau objek wisata dengan suasana yang baru.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah