“Masyarakat pada saat itu masih asing dengan empek-empek dan bingung cara memakannya.”ucap Ajo.
Beberapa usahanya juga dibuka di tempat-tempat keramaian di Kota Tasikmalaya diantaranya buka di Yogya Hz,Agung,Samudera,Asia Cihideung sampai Yogya Cirebon.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING! AC Milan vs Fiorentina Beserta Prediksi Head To Head Serie A 2022
Puluhan karyawan direkrut Ajo untuk membantu operasional usaha di cabang-cabang usahanya itu.
Usaha empek-empeknya diberi nama ‘Empek-empek Pak Ajo BRP’
Pelan-pelan makanan empek-empek Ajo mulai dicari masyarakat.Sampai Ajo kewalahan menerima pesanan empek-empeknya untuk acara pernikahan dan acara-acara lainnya.
Dalam menjalani usahanya,sosok yang tidak pernah lewat bersedekah subuh ini banyak dibantu oleh Ibu Hj.Aping seorang pemilik toko klontong dan sembako di daerah Pasar Wetan Tasikmalaya.
Pasangan H.Ajo Sudjali dan Hj.Sulmah yang aktif dalam kegiatan keagamaan ini dikaruniai putri yang merupakan putri satu-satunya.
Baca Juga: Polisi Dalami Kasus Tewasnya Empat Orang dengan Mengenaskan di Kalideres Jakarta Barat
Berkat kerja keras dan ketekunannya pasangan yang sudah beberapa kali menjalankan ibadah umroh ini berhasil menyekolahkan putrinya sampai menyandang gelar dokter umum dari salah satu universitas di Jakarta.