Pemerintah Amerika Serikat Izinkan Israel Luncurkan Serangan ke Palestina, Dengan Alasan Ini

- 12 Mei 2021, 20:03 WIB
Kondisi di Tel Aviv
Kondisi di Tel Aviv /Aljazeer /Rabu, 12 Mei 2021

PRIANGANTIMURNEWS - Serangan Israel yang menewaskan 24 orang warga Palestina menarik perhatian warga Islam Dunia.

Ditengah konflik yang sudah berlangsung lama antara Palestina dan Israel, pemerintah Amerika izinkan Zionis langsungkan serangan.

Terkait adanya konflik Israel dan Palestina semakin memanas, Pemerintah Amerika Serikat justru izinkan dengan dalih keamanan.

Seperti yang sudah diketahui, serangan udara Israel menuju jalur Gaza yang juga menewaskan 9 anak-anak.

Baca Juga: Malam Takbir Hari Raya Idulfitri 1442 H, Tidak Ada Takbir Keliling

Setelah serangan para pejuang Hamas ke militer Israel di Tel Aviv dan Gaza menjadikan pemerintah Amerika berikan izin serangan balik.

Dari informasi yang diterima Priangantimurnews.com dari kedua serangan tersebut telah menewaskan 35 orang warga Palestina dan 3 orang Israel.

Pemerintah menanggapi hal tersebut dengan pernyataan izin memperbolehkan serangan Sporadis ke Palestina.

Baca Juga: Warga Muslim di Kota Tasikmalaya Kecam Kebiadaban Israel Yang Membantai Warga Palestina

Sebagaimana dikutip Priangantimurnews.com dari Pikiran-Rakyat.com, pernyataan ini dikeluarkan  oleh Gedung Putih pada Rabu, 12 Mei 2021.

"Dengan Alasan 'Keamanan', Amerika Serikat Dukung Penyerangan Israel ke Palestina"

https://www.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-011904714/dengan-alasan-keamanan-amerika-serikat-dukung-penyerangan-israel-ke-palestina?page=2

Menurut mereka serangan udara yang dilanccarkan oleh Israel merupakan bentuk pertahanan keamanan negara dari serangan Hamas yang juga dilakukan.

Menurut Juru Bicara Gedung Putih, Jen Psaki, Presiden Joe Biden telah menerima laporan detail terkait konflik memanas yang terjadi antara Palestina dan Israel.

Menurutnya Joe Biden telah mengizinan serangan Israel ke Palestina dengan  alasan 'Keamanan Israel'.

Tak hanya itu saja, Joe Biden menyebutkan bahwa Israel memiliki hak untuk penggunaan kuasa dan sumber dayanya untuk menahan serangan dari Hamas.

Baca Juga: Gelombang Kecaman Atas Tindakan Militer Israel Terus Bermunculan

Apalagi jika mengingat serangan-serangan Hamas ini ditujukan kepada kota Yerusalem yang menjadi kota suci dari beberapa agama di seluruh dunia.

"Yerusalem, adalah kota yang memiliki kepentingan dari keyakinan orang-orang di seluruh dunia.

"Ini harus menjadi tempat untuk hidup  berdampingan," kata Psaki menjelaskan.

Tak hanya sahkan serangan  Israel ke Palestina, Amerika Serikat ternyata melakukan pembicaraan juga dengan PBB.

Pembicaraan tersebut menjelaskan bahwa Amerika Serikat meminta Dewan Keamanan PBB menunda pernyataan sikap terkait ketegangan yang terjadi di daerah Palestina dan Israel.

Penundaan pernyataan sikap konflik ini diminta oleh Amerika Serikat karena hal tersebut bisa berbahaya bagi upaya di belakang layar untuk mengakhiri kekerasan, menurut para diplomat dan sumber yang akrab dengan strategi AS.***(Alza Ahdira / Pikiran Rakyat)

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah