Seorang Pria Meninggal Akibat Dibacok dengan Senjata Tajam

26 Mei 2021, 22:24 WIB
Ilustrasi korban tewas. Ivan tega menghabisi korban berinsial B (22) ini adalah lantaran yang bersangkutan menolak berhubungan badan. /Pixabay/free vector image/

 PRIANGANTIMURNEWS - Seorang pria bernama Sukma Andriyanto ( 38) warga Kampung Cikawung RT 5 RW 4, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibalong ini tewas secara mengenaskan.

Korban mengalami luka bacok di bagian kepala dan tubuhnya. Peristiwa pengeroyokan terjadi pada Selasa malam 25 Mei 2021.

Pelaku diduga dilakukan oleh Anang dan kawan-kawannya. Kini para pelaku pun dalam pengejaran polisi.

Baca Juga: Bias Narasi Media Barat Saat Menutupi Realitas Kejahatan dan Kolonialisme Israel

Kasubag Humas Polres Garut Ipda Muslih ada seorang pria warga Kampung Cikawung, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibalong tewas akibat luka parah di beberapa bagian tubuhnya akibat bacokan senjata tajam.

"Kini kasusnya sedang ditangani kepolisian," ujar Kasubbag Humas Polres Garut, Ipda Muslih Hidayat, Rabu 26 Mei 2021.


Sukma menjadi korban kekerasan pengeroyokan yang dilakukan sejumlah orang di Kampung Nagara, RT 2 RW 5, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibalong, Selasa 25 Mei 2021 malam pukul 21.30 WIB .

Baca Juga: Puan Maharani dan Ganjar Pranowo, Begini Pendapat PDIP menjelang Pemilu Presiden 2024

 Disampaikan Muslih, malam itu di depan bedeng perumahan karyawan PTPN VIII Bunisari Lendra sekelompok orang di bawah pimpinan Anang melakukan pengeroyokan terhadap korban.

Akibatnya, korban meninggal dunia karena luka bacok di beberapa bagian tubuhnya akibat senjata tajam.


Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk untuk mendapatkan penanganan medis. Namun sekitar pukul 24.00 WIB, korban meninggal dunia akibat luka-luka serius di beberapa bagian tubuhnya.

Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan Mengambang di Sungai Citanduy Banjar


"Korban mengalami luka terbuka di bagian kepala sebelah kiri dengan panjang 8 centimeter dan  kedalaman 2 centimeter. Selain itu, korban juga mengalami luka terbuka di kepala sebelah kanan yang panjangnya sekitar 7 centimeter dengan kedalaman 2 centimeter serta sejumlah luka bacokan di beberapa bagian tubuh lainnya," katanya.


Muslih menyebutkan, setelah mendapatkan laporan, petugas dari Polsek Cibalong langsung mendatangi TKP akan tetapi para pelaku sudah melarikan diri.

Petugas pun langsung melakukan penyelidikan dan memintai keterangan dari sejumlah saksi. Hingga saat ini, petugas masih memburu para pelaku yang langsung melarikan diri setelah menganiaya korban. 

Baca Juga: Ini Syarat Narapidana Yang Mendapat Remisi Khusus Saat Peringatan Waisak 2021


"Motifnya sendiri belum bisa kita ungkap. Para pelaku masih dalam pengejaran dan kita harapkan bisa seceapatnya kita amankan," ucap Muslih.***(Aep Hendy S/Pikiran Rakyat)

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler