Kasus Subang Terkuak: Tidak Bisa Mengelak Lagi, Hasil Labfor Dan Rekaman CCTV Mengarah ke Dua Saksi Ini?!!!

- 1 Mei 2022, 11:57 WIB
Ilustrasi Inafis saat sedang di TKP Kasus Subang
Ilustrasi Inafis saat sedang di TKP Kasus Subang /Tangkapan Layar YouTube Wahyu Seno/


PRIANGANTIMURNEWS - Di sepanjang Jalan Cagak sampai perbatasan Subang Jawa Barat begitu banyak rekaman CCTV tidak satupun Merekam Jejak Si pelaku menuju arah rumah TKP, ataupun masuk ke wilayah jalancagak Kampung ciseti.

Perkara Subang Jawa Barat ini janji dari Kapolda Irjen Suntana belum juga ditepati.

Beliau berjanji bahwa di awal bulan puasa akan merilis nama-nama tersangka dibalik meninggalnya almarhumah Ibu Tuti dan juga almarhumah Amalia Mustika Ratu.

Baca Juga: Berita Transfer Liga 1 2022: Franco dan Alan Ke PSM, Jaime ke Rans, Gabriel OTW Surabaya

Tentu kita semua Mendengar hal itu namun sekarang sudah satu hari lagi menjelang hari raya Idul Fitri belum juga ada pernyataan resmi nya dari pihak kepolisian Polda Jawa Barat mengenai kasus Subang Jawa Barat ini.

Banyak fakta kejanggalan dari perkara Subang Jawa Barat ini bahkan kepolisian Subang Jawa Barat sudah mendapatkan bukti dan juga petunjuk baru.

Bahkan sampai 121 saksi diperiksa saksi-saksi ini adalah saksi baru dalam kasus Subang Jawa Barat ini.

Baca Juga: Pernyataan Resmi Kapolri, Kepadatan Arus Mudik di Pelabuhan Merak Sudah Terurai

Namun kemungkinan ada beberapa bukti yang sedang diupayakan pihak kepolisian Subang Jawa Barat ini untuk menetapkan tersangka.

Untuk menetapkan nama-nama yang sudah diduga oleh pihak kepolisian Subang Jawa Barat  ini ada dua saksi yang mengarah atau cocok dengan bukti yang ditemukan pihak kepolisian.

saat olah tempat kejadian perkara namun rekam jejak CCTV tidak merekam aktivitas mereka di malam hari.

Beberapa saksi yang terdapat kesamaan dari hasil laboratorium forensik yaitu Pak Yosep Hidayat dan juga saksi Danu.

Baca Juga: MOTIF KASUS SUBANG: Istri Muda Ingin Ambil Yayasan Milik Kedua Korban?!!

saat olah tempat kejadian perkara tim inafis menemukan beberapa sidik jari dan juga DNA Walaupun memang sudah pudar namun mereka tetap berupaya menganalisisnya yang ternyata setelah dicocokkan ke semua saksi terperiksa,

sidik jari itu cocok dengan sidik jari Pak Yosep Hidayah bahkan hal ini pun membuat keluarga almarhumah Ibu Tuti Suhartini mencurigai Pak Yosep Hidayah.

Saat itu dan saat diwawancarai Wahida juga mengatakan banyak sekali sidik jari Pak Yosep yang sama.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBONGKAR: Mulai Terungkap Tiga Saksi ini Terlibat!!!

bahkan juga kita sempat dengar dari Yoris Raja Amarullah saat itu bahwa dia mengatakan ia bener sih banyak sekali sidik jari papa ucap Yoris Raja Amarullah saat sebelum bergabung dengan Pak Yosep Hidayah.

Namun semua ini dibantah atau bisa di elak oleh PH Pak Yosep yaitu Pak Rohman Hidayat hal wajar banyak sidik jari Pak Yosep karena Pak Yosep adalah pemilik rumah yang setiap harinya datang dan keluar-masuk rumah tempat kejadian itulah ucapan dari PH Pak Yosep Hidayah.

jadi dari ucapan PH Pak Yosep Hidayah yaitu pihak kepolisian Subang Jawa Barat belum bisa menetapkannya hanya dengan satu bukti saja walaupun sidik jari adalah bukti otentik dalam setiap tindak kejahatan.

Namun juga harus dikuatkan dengan bukti lainnya seperti saksi yang melihat kejadian jika tidak ada saksi yang melihat kejadian maka jejak digital seperti rekaman CCTV.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERUPDATE: Terungkap Alasan Pelaku Sampai Tega Menghabisi Amel dan Tuti

yang bisa untuk menguatkan sidik jari dan juga jejak-jejak lainnya yang ditemukan tim inafis saat olah tempat kejadian perkara dan kita lanjut ke Danu.

Danu ini juga diperiksa secara berturut-turut saat itu setelah kombespol dokter ibu Sumi Hastry melakukan pencarian petunjuk ke TKP atau ke rumah kejadian perkara.

Ahli forensik Polri ini pun bersama timnya menemukan banyak puntung rokok saat itu lalu dibawa untuk dianalisis karena pastinya ada sidik jari dan kebetulan saat itu juga terdapat DNA,

dan setelah selesai analisisnya ahli forensik Polri Ibu Sumi Hastry ini mengatakan adanya DNA yang sama dengan DNA Danu.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU: Penguasa Hukum Danu Menanggapi Pernyataan Yosep Begini....

jadi hal ini juga sama seperti halnya penemuan sidik jari yang sama dengan hidup dari Pak Yosep jika hanya bukti sidik jari atau DNA saja maka belum bisa dibawa ke pengadilan.

karena pihak kepolisian Subang Jawa Barat atau pihak kepolisian yang menangani kasus ini harus membutuhkan tiga alat bukti untuk menguatkan dan untuk membawanya ke pengadilan agar si pelaku ini tidak bisa mengelak lagi.

jika semua bukti ini cocok dengan bukti-bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara jika memang sidik jari dan juga DNA ini memanglah bukti otentik dalam setiap tindak kejahatan.

namun pihak Kepolisian uang Jawa Barat ini belum bisa menetapkan salah satunya atau menetapkan keduanya dengan hanya bukti itu saja.

Baca Juga: Berita Transfer Liga 1 2022: Franco dan Alan Ke PSM, Jaime ke Rans, Gabriel OTW Surabaya

jadi harus membutuhkan bukti tambahan seperti halnya saksi yang melihat kejadian atau misalkan ada saksi yang melihat malam itu melihat Pak Yosep ataupun melihat Danu keluar dari rumah TKP,

atau juga jika tidak ada saksi, jejak digital seperti rekaman CCTV Namun kita juga semua tahu bahwa rekaman sebanyak 55 CCTV yang didapat pihak kepolisian Subang Jawa Barat hanya Merekam Jejak Pak Yosep di saat pagi hari,

dan tidak Merekam Jejak Danu di malam hari maupun jejak Pak Yosep di malam hari dan tidak juga Merekam Jejak saksi-saksi lainnya.

maka bukti yang dibutuhkan pihak kepolisian Subang Jawa Barat ini hanya dua lagi,

Baca Juga: Update Transfer Liga 1 Terbaru: Abdul Aziz Hengkang, Jose dibidik Persebaya, Taufik Hidayat OTW Persib

Jadi rekaman CCTV dan juga saksi yang melihat kejadian jika ada dan jika semua bukti yang mengarah kepada Pak Yosep Hidayah dan juga saksi Danu ini cocok dengan rekaman CCTV yang didapat pihak kepolisian Subang Jawa Barat.

dan juga cocok dengan waktu kejadian atau disebut dengan waktu meninggalnya kedua almarhumah kemungkinan mereka berdua bisa ditetapkan dan lanjut ke pengadilan.

namun mengapa masih belum bisa terungkap pelakunya sampai saat ini dan hal ini karena kemungkinan kepolisian Subang Jawa Barat belum dapat bukti yang benar-benar kuat agar pelakunya tidak bisa mengelak saat di persidangan nantinya.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: YouTube Wahyu sEno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah