Ini 5 Bahaya Bermain Smartphone Sebelum Tidur

PRIANGANTIMURNEWS- Di era sekarang ini smartphone bagi kebanyakan orang adalah barang yang wajib dibawa ke manapun dan kapan pun.

Bahkan sebagian orang akan bermain dengan smart phone miliknya sebelum tidur.

Padahal, bermain smartphone sebelum tidur memiliki bahaya yang akan berdampak pada kesehatan di kemudian hari.

Baca Juga: Viral di Medsos, Aksi Emak-emak Naik Motor Plat Nomor Ditutupi CD, Tidak Ditetapkan Sebagai Tersangka Tapi..

Dikutip dari pmjnews.com berikut bahaya bermain smartphone sebelum tidur:

Menyebabkan Insomnia

Cahaya biru yang dihasilkan smartphone menurut penelitian dapat menghambat produksi hormon melatonin yang berfungsi sebagai pengatur tidur.

Akibatnya, anda akan mengalami kesulitan tidur atau insomnia karena ritme sirkadian dalam tubuh terganggu.

Baca Juga: 10 Lagu Populer Westlife Ternyata Memiliki Arti yang Sangat Mendalam

Tingkatkan Risiko Depresi dan Gangguan Bipolar

Bermain smartphone sebelum tidur juga dapat meningkatkan resiko gangguan bipolae bahkan depresi.

Hasil penelitian yang dilakukan kepada  para siswa menunjukan bahwa bermain smartphone sebelum tidur dapat menyebabkan penurunan adaptasu lingkungan di kemudian hari.

Menurunkan Kesehatan Mata

Selain menyebabkan insomnia, cahaya biru yang dipancarkan oleh smart phone dalam jangka waktu yang lama juga dapat menyebabkan kerusakan pada retina mata yang menyebabkan terganggunya fungsi penglihatan.

Baca Juga: Viral Pengamen Dengan Suara Merdu Menyanyi Seperti Sedang Konser

Walaupun hasil penelitiab belum bisa memastikan berapa lama reaksi sinar biru terhadap gangguan penglihatan, namun disarankan untuk membatasi penggunaan smartphone.

Membuat Otak Lelah

Bermain smartphone sebelum tidur menyebabkan waktu normal untuk tidur menjadi terpotong yang akibatnya otak menjadi lelah dan akan berdampak pada terganggunya aktivitas di pagi hari karena otak sudah terlalu lelah untuk bekerja.

Penyebab Obesitas

Ternyata, bermain smarphones dapat menyebabkan obesitas. Penyebabnya adalah karena kekurangan waktu tidur yang memicu rasa lapar sehingga hormon di dalam tubuh secara otomatis akan memberikan dorongan untuk makan. Apabila hal tersebut terjadi dalam jangka waktu yang lama tentu akan menyebabkan obesitas.***