Network
Tapi bilang kalau kemenangan itu hanya dijadikan sebagai motivasi saja tapi juga memuji penampilan Robert Lewandowski yang saat itu berhasil meraih hattrick.
Sayangnya di laga kedua Barcelona mendapatkan ujian berat dengan langsung menghadapi Bayern Munchen pada laga ini sebenarnya lebih banyak yang menjagokan Barcelona untuk bisa memenangkan pertandingan.
Alasannya karena saat itu Bayern Munchen sedang tampil enggak konsisten di kompetisi Bundesliga sebaliknya Barcelona justru sedang dalam trend kemenangan di beberapa pertandingan terakhirnya.
Tak heran Barcelona digadang-gadang bisa membalaskan dendamnya ke Bayern Munchen saat itu Xavi punya feeling kalau Barcelona bisa memenangkan pertandingan mantan pelatih dari Al Sadd.
Baca Juga: Formasi Timnas Indonesia Setelah Justin Hubner dan Ivar Jenner Bergabung
Saat ini bahkan gak khawatir dengan rekor buruk pertemuan keduanya sayangnya feeling itu hanyalah feeling semata pada laga ini Barcelona harus takluk dengan skor 2-0.
Dua gol Bayern Munchen saat itu dicetak lewat Lukas Hernandez Di menit ke-50 dan Leroy Sane Di menit ke-54 seusai laga Xavi menyebut kalau kekalahan ini merupakan murni dari kesalahan para pemainnya sendiri.
Salah satunya adalah Marcos Alonso yang saat itu dianggap gagal mengawal Lukas Hernandez nggak pernah menang atas Inter Milan berikutnya di match day ketiga kontra Inter Milan anak asuh dari Xavi Hernandez ini kembali meraih hasil yang buruk.
Saat itu Barcelona berhasil dikalahkan dengan skor tipis 1-0 pada putaran kedua yang digelar di camp nou spotify Barcelona kembali nyaris menelan kekalahan saat itu mereka gagal menang setelah ditahan imbang oleh Inter Milan dengan skor 3-3.
Baca Juga: Inilah Jadwal Uji Coba Di Turki Timnas U20 Indonesia vs Moldova U20
