PRIANGANTIMURNEWS - Dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, sempat disebut-sebut sosok banpol. Hanya tidak pernah disinggung oleh polisi mapun para youtuber.
Sosok banpol ini sempat muncul karena disebut oleh Muhammad Ramdanu alias Danu. Waktu itu Danu sempat menyebutkan membersihkan bak mandi disuruh oleh Banpokl berinisiial C.
Selain itu, Danu juga pernah diajak seorang banpol berinisial DC untuk masuk mobil Alphard.
Baca Juga: Kebakaran di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Ukraina Akhirnya Padam
Nah berikut ini Anjas Maheswara akan melakukan wawancara terhadap kedua banpol tersebut terkait dengan statmen yang disampaikan oleh Danu.
Seperti dikutip priangantimurnews.com dari YouTube Anjas di Thailand, berjudul "KLARIFIKASI BANPOL AKHIR PENETAPA TERSANGKA KASUS SUBANG," yang diunggah Jumat 4 Maret 2022, Anjas mengatakan Banpol mengajal Danu mengajak masuk ke mobil Alphard. Waktu Danu duduk di belakang sebelah kiri dan disampinkan ada pa Heri.
Menurut Banpol berinisial DC malam hari setelah identifikasi dirinya mengaki Danu masuk ke mobil Alphard. Waktu oitu oukul setengah sembilam malam. Danu duduk di belakng sebalah kiri dan disebelahnya pa Heri.
Baca Juga: Arti Lambang 4 Zodiak: Sagitarius, Capricorn, Aquarius dan Pisces
Jadi yang menyuru Danu itu bukan polisi tetapi Banpol. Dan itu dilakukan karena mobil harus di bawa ke Polsek, sementara soipri tidak ada yang mau mungkin karena takut sehabis ada mayat.
Dari keterangan Napol DC itu menurut analisa Anjas, ada dua kemungkinan. Tanggal 18 Agustus 2021 malam masih libur, kemudian masih PPKM. Mungkin tidak banyakk petugas siaga.