Di mana secara mendetail Benny menyebutkan bahwa rusaknya TKP kasus Subang tersebut terjadi oleh cuaca, keberadaan saksi yang masuk, atau oleh pelaku itu sendiri.
Namun, Benny juga tidak mengatakan secara jelas siapa saksi yang dimaksud olehnya tersebut.
Baca Juga: Kesiapan Timnas Indonesia U-19 Vs Thailand pada Malam ini di PIALA AFF 2022
Namun, yang jelas, sebagaimana kita tahu bahwa ada beberapa saksi kasus Subang yang memang terbukti dengan jelas telah memasuki TKP pada saat penyelidikan dilakukan oleh pihak penyidik.
Sehingga, masuknya saksi tersebut ke TKP telah setidaknya merusak cukup banyak jejak-jejak yang ada di tempat kejadian kasus Subang tersebut.
Masuknya saksi Yosep pada hari pertama, misalnya, bisa jadi telah secara tidak langsung menghapus beberapa jejak dari para pelaku kasus Subang tersebut.
Kemudian, saksi Danu, yang sebagaimana pengakuannya, pernah juga memasuki TKP kasus Subang pada tanggal 19 Agustus 2021.
Yang lebih parah adalah bahwa saksi Danu tidak hanya masuk ke TKP, tetapi ia juga membersihkan bak mandi yang bersimbah darah, yang ada di TKP kasus Subang tersebut.
Hal ini sangat jelas menunjukkan bahwa ada jejak yang lebih banyak yang mungkin terhapus oleh keberadaan saksi Danu tersebut.