Namun sayang pada saat waktu tanggal keberangkatan, semuanya gagal Umroh Ke Tanah Suci. Karena waktu keberangkatan sudah lewat.
Mereka kena tipu travel bodong yang merupakan pemilik yayasan Pondok tersebut dan seorang polisi Berpangkat Bripda.
Mirisnya ada koordinator ibu-ibu yang bawa jamaah paling banyak 61 orang.
Diketahui dirinya diajak oleh Bapa polisi pemegang travel bodong itu yang merupakan temannya waktu di Pondok Pesantren.
Semua jamaah itu menginap di Pesantren selama 4hari dari hari selasa tanggal 24 Januari 2023.
Baca Juga: RESMI! Sean Dyche Menjadi Manajer Baru Everton
Kekesalan jamaahpun diluapkan kepada Pa Hj. Dedi Mulyadi. Mereka menceritakannya semua yang terjadi.
"Udah nenek-nenek udah kakek-kakek masa dia tidak punya hati nurani" tegasnya kekesalan ibu koordinator.
Ada yang masih nyicil namun yang kebanyakan sudah lunas. Diketahui kerugian mencapai 2 miliar rupiah.
Padahal persyaratan sudah cukup lengkap paspor sudah ada, sudah di vaksin, yang belum ada tinggal visa dan tiket keberangkatan pesawat.