Network
PRIANGANTIMURNEWS - Warga kampung Lengkong, Desa Condong, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya digegerkan oleh berita pembunuhan, Jumat (3/2/2023)
Pelaku pembunuhan itu diketahui bernama Iid Zulfikar (25) yang merupakan adik kandung dari korban yang diduga alami gangguan jiwa.
Menurut Kades Condong Dadang Daniswara, sekitar empat tahun lalu Iid mengalami gangguan jiwa dan pada saat itu dalam perawatan Puskesmas Jamanis, namun hanya berjalan satu tahun.
Baca Juga: Siswa SD Yang Gagalkan Aksi Penjambretan Dapat Penghargaan Dari Polisi
Dadang juga menjelaskan bahwa pelaku dan korban adalah adik kakak dari enam bersaudara, korban merupakan anak keempat dan pelaku anak keenam atau bungsu.
Mereka (Iid dan korban) tinggal satu rumah karena saudara-saudara yang lainya sudah tidak tinggal bersama mereka atau sudah berkeluarga.
Kejadian pembunuhan yang dilakukan sang adik terhadap kakaknya itu dengan cara menusukan pisau ke arah perut sang kakak disaat sedang tidur dikamarnya.
Beberapa orang warga sekitar lokasi kejadian memberikan keterangan, pada saat korban sudah ditusuk oleh Iid sempat meminta pertolongan kepada tetangga.
Baca Juga: Satu Keluarga Lolos dari Maut Saat Gempa 4,3 Magnitudo Guncang Garut
Salah seorang warga menghampiri korban yang sudah tergeletak di pinggir jalan, namun masih dalam kondisi sadar dan bisa berbicara bahwa perut dia ditusuk adiknya.
kemudian warga membawa korban ke Puskesmas Jamanis, dan Luka korban sempat dijahit, dikarenakan luka diperutnya cukup serius maka perlu penanganan lebih lanjut sehingga harus dirujuk ke rumah sakit.
Namun sayang sebelum sampai di Rumah Sakit nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan meninggal.
Kapolsek Jamanis Kabupaten Tasikmalaya Iptu Imang Sunarman mengatakan, perbuatan tersebut dilakukan oleh Idris Zulfikar (Iid) yang merupakan adik korban dengan cara pelaku menusuk perut korban menggunakan sebilah pisau.
Baca Juga: Kaum Perempuan Wajib Baca! Tips Menghindari Pinjol Menurut Kementerian PPPA
“Setelah menusuk korban, pelaku kabur. Kejadiannya sekira pukul 01.30 WIB. Kita masih cari keberadaan pelaku,” kata Imang.
Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota yang datang ke lokasi langsung melakukan oleh TKP. Petugas juga memasang garis polisi untuk mengamankan TKP.***
