PRIANGANTIMURNEWS- Ketua DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily beserta jajarannya rencana akan di lantik langsung oleh Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto bertempat di Sentul International Convention Centre (SICC), Kabupaten Bogor, Jabar, besok Jumat 3 Juni 2022.
"Rencana pelantikan pengurus DPD Partai Golkar Jabar, bertempat di SICC, pada hari Jumat 3 Juni 2022, dilanjutkan Rakerda, sampai Minggu tanggal 5 Juni 2022," ungkap salah seorang Panitia Pelantikan Pengurus DPD Golkar Jabar, Endang Syarif, Kamis 2 Juni 2022.
Endang melanjutkan, mulai pukul 09.30- 13.00 wib registrasi Peserta Pelantikan dan Peserta Rakerda OC, dilanjutkan makan siang selanjutnya prosesi pelantikan pengurus DPD Partai Golkar Jabar periode 2020-2025.
"Pukul 13.00 – 14.00 wib, makan siang OC, pukul 14.00 – 16.30 Pelantikan Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi.
Jawa Barat Periode 2020-2025 dan pembukaan rakerda DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat tahun 2022," jelasnya.
Ucapan selamat datang dengan menampilkan Kreasi Seni, kemudian upacara pembukaan, pertama, Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, kedua pembacaan do’a, ketiga, menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Baca Juga: Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Bulan Juni 2022, atau Zulkaidah 1443 H, Catat Tanggalnya Disini!
"Keempat, mengheningkan cipta, kelima, pembacaan Pancasila dan Ikrar Panca Bakti Partai Golkar, keenam, Hymne Partai Golkar," tuturnya.
Dan yang terakhir, lanjut dia, merupakan prosesi pelantikan diawali dengan, Pembacaan surat keputusan DPP Partai, Golkar tentang komposisi dan personalia, DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Periode 2020-2025.
"Selanjutnya, laporan Ketua Penyelenggara Rakerda DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Tahun 2022, oleh Kang Daniel Mutaqien," ucapnya.
Baca Juga: KASUS SUBANG: Inilah Orang Dekat yang Menjadi Penentu dalam Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak
Kemudian, sambutan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tb. Ace Hasan Syadzily, diteruskan sambutan dari Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil.
"Dilanjutkan pengarahan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, sekaligus membuka secara resmi rakerda DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Tahun 2022, kemudian menyanyikan mars Partai Golkar oleh paduan suara dan penutup," tegas Endang Syarif.
Sebelumnya, Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Barat menghimbau kepada seluruh kadernya untuk terus menjaga soliditas demi mengembalikan kejayaan Golkar.
Baca Juga: Ridwan Kamil Akhirnya Lakukan Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril Secara Mandiri
Hal tersebut, dikatakan Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Ace Hasan Syadzily pada sambutan safari Ramadan di Aula DPD Partai Golkar Kabupaten Garut, Jalan Ahmad Yani, Minggu 24 April 2022 lalu.
"Seluruh kader militan harus terus menjaga soliditas dan kekompakan agar Partai Golkar dapat mengulang kejayaannya kembali, salah satunya Garut ini, pasca reformasi 1999 Golkar Garut pernah mengalami kemenangan yang sangat memukau," ungkapnya.
Ace melanjutkan walaupun pada saat itu situasi sedang sulit, namun bisa mengantarkan tiga orang kadernya bisa duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Baca Juga: Apa Tolak Ukur Seorang Pemain Bisa Dicap Sebagai Legenda? Ini Penjelasannya
"Militansi kader merupakan modal utama bagi kemajuan Partai Golkar dan tentunya terus bersatu dalam mewujudkan ideologi kekaryaan dalam mencapai tujuan negara," tegasnya.
Berpolitik, menurutnya, bukan semata-mata untuk mendapatkan kekuasaan. Tetapi lebih penting dari itu adalah bagaimana mengisi kekuasaan yang didapat tersebut sebaik-baiknya demi kesejahteraan rakyat banyak.
“Golkar telah bisa membuktikan itu semua saat berkuasa. Pertumbuhan ekonomi, stabilitas, kesejahteraan umum bisa kita dapatkan dan kita rasakan,” jelas Wakil Ketua Komisi VIII DPR-RI ini.
Walaupun sekarang Partai Golkar ada dalam kekuasaan, lanjut dia, tetapi, bukan sebagai pemegang kendali kekuasaan. sehingga, tentu ada dalam keterbatasan.
Sehingga tidak bisa mempertimbangkan dan bergantung pada kehadiran kekuatan politik lain sebagai konsekuensi dalam sebuah koalisi.
Dia menegaskan Partai Golkar di Garut akan kembali meraih kemenangan pada Pemilu 2024 yang akan datang dan sebagai kuncinya, semua kader harus bersatu padu, terorganisir, solid dan militan. Seiring dengan pola ukuran yang menjadi kebijakan fungionaris adalah kinerja.
“Hayu ajak batur sakasur, batur sasumur, batur sadapur, batur salembur dan batur sagubernur untuk kembali memenangkan Golkar, dengan tetap menjaga kekompakan dan taat pada garis organisasi. Semua kader golkar tidak boleh Paaing-aing atau nafsi-nafsi seperti dipesankan Ketua Umum Partai Golkar selama ini” tuturnya.***