Korban Penculikan Sebelum Dibunuh Sempat Berkelahi dengan Pelaku

- 15 Januari 2021, 21:13 WIB
Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra didampingi Kasat Reskrim AKP Oliestha Ageng Wicaksana saat menggelar ekspose kasus penculikan dan pembunuhan mahasiswa Universitas Telkom Bandung
Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra didampingi Kasat Reskrim AKP Oliestha Ageng Wicaksana saat menggelar ekspose kasus penculikan dan pembunuhan mahasiswa Universitas Telkom Bandung /Dodo Rihanto/Pikiran Rakyat/


Di dalam kontrakan itu, pelaku berupaya pinjam uang kepada korban tetapi tidak diberi. Akhirnya terjadi perkelahian yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Baca Juga: Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Mahasiswa Telkom Diringkus Satresrim Polres Karawang


Tak lama berselang tersangka AH masuk. Dia kaget karena melihat korban sudah tidak bernyawa. AH pun memarahi tersangka JF, tapi akhirnya ikut membantu mengikat dan membungkus mayat korban dengan kantong plastik, kain sarung, dan badcover.


"Senin siang, pelaku menghubungi ayah korban menggunakan HP korban untuk meminta uang tebusan sebesar Rp400 juta. Padahal, beberapa saat sebelumnya ayah sempat membuat laporan terkait kehilangan anaknya," kata Kapolres.


Rabu pagi mayat korban ditemukan warga. Setelan jenazah teridentifikasi di RSUD Karawang, polisi langsung melakukan pelacakan menginventarisir barang pribadi milik korban yang hilang.

Baca Juga: Tarif Naik, Tol Bandung-Jakarta Jadi Rp 72.500


"Upaya membuahkan hasil. Melalui teknik dan taktik penyelidikan, kami bisa menjebak para pelaku," kata Rama.

Dalam kasus ini ada tiga tersangka yang telah diamankan anggotanya, yakni pelaku utama atau eksekutor pemubunuhan JF, tersangka yang ikut mengikat mayat korban AH, dan tersangka R yang membantu membuang jenazah korban ke Cilamaya Kulon.***
(Dodo Rihanto)

 

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah