Israel akan Membangun 5000 Rumah di Tanah Jajahan Palestina

- 27 Juni 2023, 06:43 WIB
Israel akan membangun 5.000 rumah pemukiman ilegal di tanah jajahan Palestina. Tepatnya berlokasi di Tepi Barat, Yerusalem Timur. Disetujui Komite Kementerian Pertahanan Israel pada Senin, 26 Juni 2023./Anadolu
Israel akan membangun 5.000 rumah pemukiman ilegal di tanah jajahan Palestina. Tepatnya berlokasi di Tepi Barat, Yerusalem Timur. Disetujui Komite Kementerian Pertahanan Israel pada Senin, 26 Juni 2023./Anadolu /

Komunitas internasional bersama dengan Palestina, menganggap pembangunan pemukiman ilegal hanya akan menghambat perdamaian kedua bela pihak.

Kebijakan sepihak tersebut pun mendatangkan kecaman serius dari Wasel Abu Yousef, seorang Pejabat Palestina.

"Sangat jelas, ini adalah perang terbuka melawan rakyat Palestina," ungkap Wasel.

Baca Juga: Indonesia Vs Palestina, Shin Tae Yong akan Terapkan Total Football

“Pemerintah Netanyahu bergerak maju dengan agresi dan perang terbuka melawan rakyat Palestina,” lanjutnya

“Kami menegaskan bahwa semua kolonialisme pemukim di semua wilayah Palestina yang diduduki tidak sah dan ilegal," tabahnya.

Perlu diketahui bahwa pemerintahan Israel yang baru menjabat akhir Desember 2022 itu, didominasi ole politisi agama Yahudi dan Ultranasionalis.

Mereka sangat memiliki hubungan dekat dengan gerakan pemukiman atau pembangunan rumah di tanah jajahan Palestina.

Pemimpin pemukiman tersebut adalah Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich. Setelah mendapatkan mandat dari pemerintah untuk membangun 5.000 rumah, dirinya sangat berapi-api.

Baca Juga: Pratama Arhan Akan Perkuat Laga FIFA Match Day Indonesia vs Palestina

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah