PRIANGANTIMURNEWS - Penyidik dari Polda Jabar tak akan lama lagi akan seger diumumkan.
Polisi telah melakukan rilis sketsa wajah dan memiliki ciri-ciri pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.
Sebelum ada sketsa wajah dan ciri-ciri, pelaku masih bisa denhan bebas berkeliaran. Namun saat ini pelaku tentu dag-dig dug karena tak akan lama lagi akan ditangkap.
Baca Juga: 10 Cara Menjaga Pola Hidup Sehat
Ciri-ciri terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut sudah diketahui dengan detail dan Polda Jabar telah merilis sketsa wajah serta identitas lainnya, Rabu 29 Desember 2021.
Mengingat, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini termasuk kasus yang memiliki kerumitan cukup tinggi, polisi belum menangkapnya. Polisi sangat berhati-hati dalam menetapkan tersangka.
"Memang dalam pengungkapan satu perkara itu tergantung bukti-buktinya, ada yang cepat dan lama, seperti kasus perampokan my bank itu cepat," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, di Polda Jabar, Rabu 29 Desember 2021.
Namun begitu, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menargetkan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang bisa diungkap awal tahun 2022.
"Untuk kejadian di Subang mohon doanya target saya awal tahun ini penyidik sedang mengumpulkan fakta-faktanya. Mohon kesabarannya, saya berkomitmen terhadap kasus ini," ujar Kapolda
Di hari dan tempat yang sama, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto mengaku sudah membuat sketsa terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang.
Baca Juga: BACA DOA INI di Malam Pergantian Tahun, Anda Akan Merasakan Manfaatnya
"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dengan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut, sketsa wajah ini hasil dari tim Inafis bareskrim," ujar Yani sambil memperlihatkan sketsa pelaku terduga pembunuh ibu dan anak di Subang kepada wartawan.
Dalam sketsa tersebut, yang dibuat dalam posisi menyamping dan membelakangi, identitas terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu dirincikan mulai dari bentuk wajah hingga jenis pakaian yang dipakainya.
Terlihat dari samping, wajah terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu memiliki dagu lancip dengan bentuk muka oval.
Baca Juga: Antisipasi Terjadinya Klaster Covid-19, DPRD Pangandaran Monitoring Prokes di Objek Wisata
Adapun ciri-ciri dan identifikasi sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang sebagai berikut:
Nama : Mr X
Jenis Kelamin : laki-laki
Usia : 30 tahun
Bentuk muka : Oval
Bentuk dagu : Lancip
Baca Juga: Viral, Pedagang Jajanan Jelly Menggunakan Laci Plastik saat Berjualan Keliling
Warna rambut : hitam
Hidung : lurus
Bentuk badan : sedang
Warna kulit : putih bersih
Informasi lain : Memakai kemeja kotak kotak hitam garis putih.
Mirip dngan penuturan sopir angkot
Sementara itu, akademisi yang juga Youtuber Anjas di Thailand dalam kanal YouTube Anjas di Thailand berjudul: ADA SAKS1 YG TERSERET !! INI WAJAH PELAKU DI SUBANG !! Rabu, 29 Desember 2021 mengatakan, sketsa pembunuh ibu dan anak di Subang itu mirip dengan gambaran penuturan sopir angkot yang pernah berkomunikasi dengannya.
Baca Juga: AS Pirae Tahiti akan Menggantikan Auckland City di Piala Dunia Antar Klub
Sopir angkot tersebut, tutur Anjas di Thailand, pada malam kejadian di tanggal 18 Agustus 2021 bersama beberapa penumpangnya lewat ke TKP pembunuh ibu dan anak di Subang.
Saat itu sopir angkot melihat ada mobil Alphard hitam yang sedang diparkirkan oleh seorang anak muda memakai baju kota-kotak berambut cepak.
Si sopir angkot sempat marah-marah mobilnya tidak bisa melaju akibat terhalang mobil Alphard hitam tersebut. Karena kesal, lalu sambil menengok ke samping pengemudi Alphard, sopir angkot setengah berteriak bilang: “Bisa nyetir nggak sih...?”.
Baca Juga: Leeds United Menolak Tawaran Bayern Munich dan Merencanakan Kontrak Baru untuk Raphinha
“Kalau aku perhatikan, sketsa orang yang diduga sebagai pelaku dimana matanya sipit, hidungnya kecil, bibirnya juga kategorinya kecil, kulitnya putih, anak muda ala-ala korea, ini mirip banget (dengan yang digambarkan sopir angkot)”, kata Anjas di Thailand.***